Kamis, 28 Januari 2010

Yuk.....Belajar....Yuk!!!!!

Belajar kimia yang asik tentunya. Yang ini saya terapkan ketika mengajar tentang zat mana saja yang mudah larut dan mudah mengendap yang merupakan bagian dari stoikiometri larutan asam dan basa. Tentunya untuk mengadakan permainan di kelas ada yang harus dicermati anak sudah siap dengan materi belum. Kalau belum siap tentunya permainan itu tidak akan memberi keuntungan tetapi menjadi permainan tanpa makna.

Biasanya saya sebelum mengadakan permaianan tersebut , untuk melihat kesiapan siswa dengan cara melakukan tes lisan terlebih dahulu. Jika semua siswa bisa menjawab pertanyaan berarti siswa sudah siap dengan materi, baru saya melakukan permainan.

Salah satunya tentang larut dan mengendap. Anak-anak sudah hafal mana senyawa yang mudah dan sukar mengendap. Dimulai dengan menyanyikan lagu dari Mbah Surip, yaitu tidur lagi yang kata-katanya diubah menjadi larut lagi, ngendap lagi , kemudian ketika ada kata larut siswa mengayunkan tangan ke atas dan bila ada kata mengendap siswa mengayunkan tangan ke bawah.

Ini foto ketika anak -anak menyanyikan lagu itu dimana ketika ada kata larut tangan diayunkan ke atas.



Sesudah menyanyi , kemudian setiap anak diberi pertanyaan tentang senyawa ini mudah larut dan mengendap tapi anak menjawab bukan dengan kata-kata tetapi dengan gerakan. Kalau larut tangan ke atas dan kalau mengendap tangan ke bawah. kalau sudah setiap anak bisa, baru seluruh anak. Nah, disinilah serunya, ketika dilakukan bersama-sama anak-anak kadang-kadang jadi bingung sehingga sering melakukan kesalahan. Tentunya bila melakukan kesalahan harus ada sangsinya yaitu berupa hukuman yang diberikan oleh teman-temannya. Seru banget!!!!

Ini foto ketika ada 4 siswa yang kena hukum dan hukumannya harus joged dengan lagu goyang duyunya project pop.



Larut dan mengendap adalah salah satu bagian materi dari larutan asam dan basa. Ketika bab asam dan basa selesai diadakan ulangan tertulis dan dilanjutkan dengan tes lisan. Siswa sudah bisa melihat hasil yang mereka peroleh , yang kurang bisa ditambah dengan nilai tes lisannya.

Biasanya setelah selesai ulangan suatu bab, diadakan permainan antar kelompok. Kelas ini dibagi 2 kelompok, yaitu kelompok hijau dan merah. permaianan berupa catur jawa, dimana setiap kelompok harus bisa menyusun 3 bulatan secara diagonal, horisontal atau vertikal. Dimana setiap titik anak harus menjawab pertanyaan terlebih dahulu. Setiap pertanyaan mendapat point 10 , kalau tidak bisa menjawab minus 10. Dan bila bisa menyusun 3 bulatan mendapat poin 50.

Ini foto papan catur jawa, ada titik-titik yang harus ditempel dengan bulatan untuk disusun menjadi 3.



Dan ini foto ketika kelompok merah lagi berdiskusi untuk menaruh bulatan merah agar kelompok hijau tidak dapat menyusun 3 bulatyan secara berututan



Seru sekali setiap kelompok berusaha untuk mendapatkan nilai yang tertinggi dan secara tidak sadar mereka telah menyimpan banyak hafalan di otak mereka. Tentunya ini melegakan gurunya karena tidak perlu susah payah mengupayakan mereka untuk menghafal.

Dari sini kita bisa lihat dengan permainan yang sederhana kita bisa mendapatkan hasil yang maksimal. Anak senang , gurupun senang dan proses belajarpun makin lancar!!!! Dan satu lagi keakraban akan langsung terjalin antara siswa dan guru, sehingga kalau kita masukan nasihat-nasihat akan lebih didengar .Bravo!!!!!

Sabtu, 23 Januari 2010

Berbagi Kasih

Mendidik bukan berarti hanya mengembangkan kemampuan akademis saja. Mendidik juga harus di nilai-nilai kehidupan. Bila di rumah dan di sekolah kita sudah mendidik nilai-nilai hidup, tentunya kita akan menghasilkan anak-anak yang punya kualitas hidup yang baik. Kalau dilihat sekarang banyak anak yang tidak punya nilai hidup, bagaimana dia harus menghargai orang lain, bagaimana dia punya etika , sopan santun terhadap orang lain, bagaimana dia punya rasa empati dengan orang lain. Ternyata banyak sekali kita lihat anak-anak sekarang yang tidak memiliki nilai-nilai hidup di dalam hidupnya. Sudah tentu peran orang tua dan sekolahlah yang bisa memberikan mereka nilai-nilai hidup yang baik.

Begitu pula saya , selain saya mengajar akademis di sekolah, saya selalu menanamkan kepada mereka nilai-nilai hidup yang harus mereka miliki. Agar mereka selalu punya komitmen dengan kebenaran, kejujuran , mau menghargai, mengasihi, punya rasa empati terhadap sesama. Dan ternyata , diantaranya ada yang bisa meresapi apa yang saya ajarkan kepada mereka.

Salah satunya di angkatan 3 tahun yang lalu., mereka mau berbagi kasih dengan orang tua yang ada di panti jompo. Mereka mempersiapkan jauh hari untuk bisa mengunjungi panti jompo tersebut. Dari mencari dana, tanpa saya suruh mereka mencari dana sendiri dengan cara menjual gantungan kunci, hiasan yang bisa digantung di dinding berbahan kain flanel dengan huruf tulisan nama pemesan. Mereka mencari pembeli, mencatat pesanan, dan membuat pesanan yang mereka lakukan bersama-sama.

Ternyata dana yang dicari terkumpulkan walau tidak banyak. Kemudian dana itu mereka belikan barang-barang dan dibungkus dengan kertas kado untuk diberikan kepada orang tua disana. Mereka bekerja dengan sukacita dan bisa bekerjasama dengan baik dengan teman-temannya, ini merupakan pembelajaran bagi mereka untuk bisa bekerjasama dengan teman tanpa terjadi konflik.

Mereka mengajak saya untuk ikut serta dengan mereka mengunjungi panti jompo yang ada di kota kami. Sesampainya di sana dan kebetulan di sana mereka lagi dalam suasana santai . Di sana kami berbagi cerita, menyanyi dan membuat permainan dengan opa dan oma disana. Wah, ternyata opa dan oma sangat antusias terhadap apa yang kami lakukan, mereka ikut bernyanyi, menari bahkan dari mereka ada yang menyumbangkan nyanyian. Lucu sekali, walau mereka sudah renta tetapi mereka masih diselimuti dengan keceriaan yang dibawa oleh kami. Senang sekali kami bisa berbagi kebahagiaan bersama mereka.

Ini foto waktu kami di panti jompo tersebut, bisa terlihat wajah mereka yang penuh dengan sukacita.





Tentunya kunjungan kami ke panti jompo ini sangat bermanfaat . Bagi oma dan opa di sana mereka terhibur karena masih ada orang lain yang memperhatikan hidup mereka. Bagi anak-anak ini pembelajaran yang sangat baik dimana mereka belajar untuk berbagi kasih dengan orang lain walau orang lain itu bukan saudara mereka. Anak-anak juga begitu antusias untuk menghibur opa dan oma di sana. Saya bangga dengan anak-anak ini karena dengan inisiatif sendiri mereka ingin melakukan kegiatan ini. Walau ini tidak besar yang mereka lakukan tetapi bagi saya mereka sudah bisa mewujudkan impian saya agar mereka punya nilai-nilai hidup yang baik dalam hidup mereka.

Hal ini bisa menjadi bekal di kemudian hari bagi anak-anak agar mereka selalu menerapkan nilai-nilai hidup dimanapun mereka berada. Rasanya keberhasilan seorang guru bukan dilihat berapa nilai akademis yang bisa dicapai oleh anak tetapi seberapa besar anak bisa mempunyai nilai hidup yang baik. Saya yakin orang yang mempunyai nilai hidup yang baik akan menjadi orang sukses yang bisa bermanfaat untuk orang lain juga. Bravoooo!!!!! Selamat buat anak-anaku..... Selamat, Erick Erlangga, Willy, Rosa, Faustina, Silviani, Hernita, Cicih, Malinda, Selvina,Reny,Lifani.

Kamis, 07 Januari 2010

Have Fun With Chemestry

Kalau teman-teman sudah membaca tulisan saya tentang belajar kimia yang mengasikan, tentunya tulisan ini akan lebih bisa dimengerti. Untuk menggali kemampuan siswa memang perlu diadakan seminar-seminar yang berhubungan dengan kimia.Tetapi kenyataannya banyak seminar selalu dengan format yang itu-itu saja yang membuat siswa bosan dan mengantuk hanya mendengarkan apa yang dibicarakan pemberi makalah.Makanya dari hal tersebut saya memberanikan diri membuat seminar dengan bentuk yang berbeda agar tidak membosankan siswa.
Konsep yang saya buat agar seminar itu bisa fun bagi siswa dengan adanya games , lagu yang ngetrnd pada saat itu. Makanya seminarnya diberi tema "Have Fun With Chemistry".
Dalam gambar ini terlihat jelas spanduk yang ditempel dengan tema yang diusung.



Seminar diadakan dari hari Sabtu sampai minggu dan siswa menginap di sekolah. Seminar diadakan dalam beberapa sesi. Setiap sesi diisi dengan pembicara yang membawakan topik tertentu, kemudian tanya jawab, dan permainan yang berisi tentang sesi tersebut. Pada seminar tersebut topik yang diusung tentang pengolahan susu dari sapi perah, pengolahan air minum, peran bioteknologi dalam kehidupan sehari-hari dan renungan tentang kerusakan alam yang terjadi.
Pada topik tentang pengolahan susu, debawakan oleh Bapak Aman dari Cigugur yang bekerja di industri pasteurisasi susu. Setelah selesai memberikan makalah dilanjutkan dengan tanya jawab.

Ini suasana ketika seminar berlangsung.



Sesudah tanya jawab diadakan permainan dimana peserta dibagi beberapa kelompok dan setiap kelompok harus menggambarkan dalam kertas besar apa manfaat dari pengolahan susu dalam bentuk mind maping.

Ini suasana ketika anak-anak bekerja kelompok membuat mind maping.



Kemudian hasil mind maping tersebut tiap-tiap kelompok dipresentasikan di depan teman-teman yang lain.
Ini beberapa kelompok memberikan presentasi di depan



Dari acara hari pertama ditutup dengan renungan tentang kerusakan alam, dimana anak-anak disuruh untuk duduk bersila di lantai membentuk lingkaran dan setiap anak membawa lilin yang dinyalakan, lampu dimatikan , dan dengan mendengarkan lagu dari Ebit G ade mereka merenungkan tentang banyak hal tentang lingkungan kita yang sudah banyak terjadi kerusakan. Dan setiap anak harus memberikan pendapat tentang bagaimana kita sebagai umat manusia untuk melestarikan alam. Mudah-mudahan dengan renungan ini dapat mengajak siswa untuk lebih peduli lingkungan mulai dari lingkungan di sekitar kita.

Setelah ini acara bebas dimana anak bisa bermain dan diteruskan dengan tidur bersama di lingkungan sekolah. Itulah asyiknya kalau kita sudah bersama-sama , bermain kartu dan yang kalah mukanya di beri bedak atau diolesin dengan norit yang berwarna hitam, seruuuu!!!! Belum acara tidur yang banyak membuat teman yang lain tergelak , ada yang tidurnya ngorok atau posisi yang lucu!!!!
Ini foto lagi bermain kartu, asiknya.....



Ini salah satu foto siswa yang lagi tidur dengan posisi yang menarik!!!



Paginya diawali dengan jalan-jalan ke pelabuhan yang letaknya di depan sekolah dan kita bersama-sama naik perahu ke tengah laut , tentunya seru karena ada yang takut, ada yang senang dan ada yang berdiri paling depan di kapal.
Setelah bersenang-senang dilanjutkan dengan topik tentang pengolahan air minun yang dibawakan oleh Pak Adang dari PDAM. Walaupun cape ternyata mereka tetep semangat. Dan diakhiri dengan permainan . dimana anak-anak berdiri melingkar dan menyanyikan lagu "Naik kereta api", yang diubah kata-katanya yang berhubungan dengan pengolahan air, dan bila lagu diberhentikan pada salah satu anak , anak itu harus menjawab pertanyaan yang berhubungan dengan pengolahan air, bila bisa menjawab dapat hadiah , kalau tidak diberi hukuman!!!! Seru!!!

Diakhir acara dipilih pesreta pria dan wanita yang mengikuti seminar yang paling favorit dalam permainan , dalam aktif di pertanyaan dan lain sebagainya. Mereka dinobatkan sebagai pasangan raja dan ratu sehari.
Setelah acara tentunya foto-foto bersama dengan spanduk dan tentunya dengan gayanya yang norak, narsis atau capeeeer!!!!



Memang acara ini menuai hasil yang baik tetapi masalahnya tidak banyak dukungan dari kepala sekolah dan sekolah, sehingga rasanya untuk mengadakan secara rutinpun merupakan beban yang berat karena semua persiapaan dilakukan sendiri tanpa didukung bantuan secara materiil dan moril!!! Apalah artinya seorang guru yang mempunyai ide banyak tapi tidak pernah ada dukungan yang positif dari sekolah, tentunya akan menjadi mubasiiir!!!!. Mudah-mudahan ini bisa memberi saya semangat baru di tahun yang baru ini, untuk bisa lebih kreatif walau tanpa didukung oleh sekolah, tentunya perlu keberanian yang besar.........amin.

Sabtu, 02 Januari 2010

Serba Jepang

Sekarang lagi musim segala sesuatu yang berbau jepang. Ternyata memang jepang itu selain negara maju juga termasuk negara yang tau benar pangsa pasar di dunia , sehingga apa saja yang diciptakan oleh orang Jepang pasti laku di pasaran. Salah satunya adalah games. Games yang berisi tokoh-tokoh tertentu membuat mulai dari anak kecil, remaja bahkan orang tuapun kerajingan dengan games yang dibuat oleh orang Jepang. Begitu juga dengan film baik film kartun , animasi bahkan film layar lebar dengan tokoh-tokoh yang sudah di kartunkanpun bisa dibuat sedemikian rupa sehingga menjadi kerajingan bagi penggemarnya.

Bila dilihat di warnet-warnet pasti gak pernah sepi didatangi oleh orang-orang yang kerajingan dengan games dan film-filmnya juga para orang tua begitu harus banyak ngomel karena anak-anaknya lebih banyak bergelut dengan games dan filmnya , sampai lupa makan dan lupa mandi!!!! Apalagi ditambah dengan bila bapaknya juga ikut-ikutan kerajingan sudah pasti sang ibu tambah repot lagi.

Memang kalau dilihat pesona dari games yang dibuat oleh orang jepang ini mempunyai tokoh-tokoh yang sangat menarik yang bisa membuat orang terbius dan kerajingan bahkan orang Jepang sendiripun banyak yang tergila-gila. Bahkan ada pria jepang yang menikahi seorang wanita tokoh karakter di vidio games tersebut.Memang perlu diacungi jempol oleh kita bagaimana industri ini bisa meraup banyak uang yang berlimpah karena penggemarnya sampai seantero dunia. Belum film-film yang dilayarlebarkan atau dalam bentuk dvd yang laris bak kacang goreng!!!!

Tetapi yang perlu kita ingat dampak dari semua ini bisa positif maupun negatif tergantung dari kita yang mempergunakannya. Bila digunakan hanya untuk hiburan dan mengisi waktu luang dan tidak sampai ketagihan tentu tidak bermasalah, masalahnya kalau hal ini menjadikan orang itu ketagihan dan sibuk dengan dunianya sendiri sehingga sosialisasi dengan orang lain menjadi terhambat, ini berbahaya. hal ini dikarenakan dia akan mempunyai sifat soliter dengan dunianya sendiri tanpa memperhatikan orang lain di sekelilingnya. Sedangkan kita hidup dengan orang lain, sehingga dia akan menjadi manusia yang ego sentris!!!!!

Hal ini juga dilakukan oleh anak pertama saya, yang begitu kerajingan vidio games yang pernah menyebabkan prestasi belajarnya melorot!!! Tentunya saya tidak bisa melarang begitu saja karena dengan melarang tentunya dia akan diam-diam melakukan di belakang saya. Tapi saya suruh dia untuk melakukan tidak sesering seperti dulu dan menyuruhnya mengambil hal-hal yang positif selain untuk hiburan. Alhamdulilah sekarang dia bisa mengontrol dirinya untuk tidak menjadi ketagihan dengan games, tetapi bisa mengambil segi-segi positif darinya. Apalagi di SMA dulu ia belajar bahasa Jepang, dan ia bisa mempraktekan bahasanya dengan menonton film-film Jepang yang belum diterjemahkan ke bahasa Indonesia. Dengan demikian dia mendapat hiburan dan dapat memperlancar bahasa jepangnya.

Apalagi sekarang dia aktif di berbagai kegiatan ekstra di kampusnya yang berhubungan dengan jepang, bahkan baru-baru ini ia mendapat hadiah best story pada grup kabaretnya ketika mengikuti festival jepang.Baru-baru ini juga kampusnya mengadakan festival Jepang yang juga diikuti oleh berbagai kelompok yang juga penggemar dari tokoh-tokoh Jepang di film maupun games.Akhirnya saya bisa bernafas lega karena sekarang dia mempunyai tempat berekspresi yang bermanfaat bagi dirinya sehingga bisa diambil segi positifnya!!!!

Ini beberap foto-foto karakter-karakter yang ada ketika di Ciwalk Bandung diadakan Festival Jepang dimana Adit ikut berpartisipasi di dalamnya.