Sabtu, 26 Februari 2022

Ada Saja Orang Yang Benci Kita

 

Gambar dari sini

Kadang dalam kehidupan kita ada saja yang membenci diri kita sendiri. Kadang kita gak tahu mengapa mereka benci kita. Ada yang tadinya teman tiba-tiba saja membenci tanpa tahu sebabnya. Kadang orang lain yang sekedar kenal saja membenci yang kita juga tak tahu sebabnya. Ada yang tadinya teman tapi setelah bergaul dengan orang tertentu jadi membenci kita. Sebetulnya sih kita juga tidak bisa menyuruh orang lain selalu suka pada kita, karena mereka sendiri punya penilaian sendiri. Walau mungkin saja penilaian itu disebabkan karena ada pengaruh oran lain, dendam, rasa tak suka. Tapi toh kita sendiri tak bisa memaksakan diri. Begitu juga diriku. aku menyadari bahwa dari sekian banyak teman dari sekian banyak yang kenal , pastilah ada yang tidak suka bahkan membenci tapi itulah hidup.

 

Orang membenci kita banyak alasannya .  Tentu kadang alasannya kadang gak masuk akal sih, tapi mereka lakukan karena ingin membenci kita. Iri hati kadang membuat orang membenci orang lainnya. Saat melihat orang lain berhasil , dia iri dan tanpa sadar dia akan membenci. Bisa juga karena membenci orang karena teman karibnya juga membenci karena terpengaruh omongan temannya. Padahal belum tentu benar. Ada lagi karena gak puas dengan suatu kegiatan atau pekerjaan atau beda pendapat yang bisa membuat orang membenci. Banyak sih alasan yang bisa membuat orang membenci kita . Tapi banyak alasan yang membenci kita jangan membuat kita juga ikut-ikutan membenci mereka.

 

Pengalamanku dalam hal ini sering kali aku rasakan.  Saat masih mengajar banyak pembenci diriku karena aku banyak membuat program kerja yang sangat relevan bagi siswa, sering membuat pembelajaran yang inovatif dan mengajak anak-anak belajar dari lingkungan. Ternyata rasa irilah yang membuat mereka membenci. Sementara aku sih berusaha biasa saja. Mereka selalu menolak apa yang menjadi program . Tapi anehnya setelah aku tak mengajar lagi banyak program-program aku yang dipakai, artinya mereka tahu kalau program itu bagus tapi mereka gengsi mengakui karena kebencian mereka. Waktu menjalankan komunitas anak-anak juga banyak yang membenci malah fitnah yang tak ada ujungnya, tapi aku mah jalan terus. Menurutku perjalanan akan membuktikan siapa yang benar dan yang salah.

 

Begitulah dalam hidup ini kita gak bisa mengatur orang untuk selalu suka dengan kita. Tapi saat kita dibenci sebetulnya lebih baik menghindar. Mengapa? Karena aku sih percaya dalam pejalanan waktu akan terlihat siapa yang benar atau salah. Daripada kita harus sering klarifikasi. Tapi mungkin setiap orang berbeda-beda saat ada yang membenci. Itu sih tak penting karena setiap orang punya cara penyelesaian sendiri. Ini ada cara menghadapi para pembenci tapi tentunya ini bukan menjadi patokan juga , ya itu karena setiap orang punya cara tersendiri.

  • 1.      Abaikan mereka. Ini sering aku lakukan, karena kalau kita berekasi pembenci kita sangatlah senang. Itu yang mereka tuju. Kalau kita bereaksi terhadap pancingan pembenci kita itu bakal kayak lingkaran setan yan tak pernah putus. Jadi abaikan mereka, yakin mereka akan bosan dan berhenti sendiri.
  • 2.      Membangun rasa percaya diri. Saat ada orang yang membenci kita jangan sampai kita drop tapi harus mempunyai rasa percaya diri yang tinggi. Karena kalau kita percaya diri makan pembenci akan frustasi. Kita bisa memberi jawaban-jawaban yang kocak atau lucu.
  • 3.      Hindari para pembenci. Hindari pembenci anda banyak berinteraksi dengan kita , jangan sampai mereka mengatur hidup kita. Lebih baik menjauh kehidupan kita dari mereka. Itu yang lebih baik.
  • 4.      Buktikan kalau mereka salah.  Memang cara terbaik adalah pembuktian dengan aksi yang jelas sehingga mereka percaya kita bisa lakukan hal ini, jadikanlah kebencian mereka jadi pendorong kita untuk lebh banyak melakukan hal sehingga mereka akhirnya bungkam sendiri.

Jadi selama ini 4 hal ini sih yang aku lakukan. Mungkin ada hal lain yang bisa dilakukan oleh orang lain. Ini karena bersifat personal, setiap orang punya cara tersndiri menghadapi pembenci. Jadi sebetulnya kita tak perlu takut kalau punya pembenci. Kita bisa menghindari mereka dengan banyak cara. Lebih baik kita cari orang-orang yang punya energi positif bagi hidup kita

Jumat, 11 Februari 2022

 


Jalan-jalan ke Tegal ternyata ada bangunan yang menarik perhatian. Gedungnya mirip-mirip dengan Lawang Sewu di Semarang. Ternyata benar juga gedung ini disebut dengan Lawang Satus adik dari Lawang Sewu. Disebut adik karena betuk bangunan hampir mirip tapi di Tegal lebih kecil. Pada masa pemerintahan Belanda kota Tegal termasuk kota yang stratetgis yang ada di wilayah pesisir utara. Apalagi ditunjang sudah adanya jalur kereta api yang melewati kota Tegal. Ini ada buktinya adalah sebuah gedung yang dikenal dengan nama Semarang Chirebon Stroomtram Matchappij sebagai gedung perusahaan swasta kereta api. Juga dikenal dengan gedung Birao. Gedung ini tempat adiministratif yang berkaitan erat dengan perkeretaapian.

 


Gedung ini dirancang oleh seorang aristek yang bernama Henri Maclaine Pont. Dia seorang keturunan Belanda yang tinggal di Jakarta. Saat membangun gedung ini Henri membangun sesuai dengan tipe gedung-gedung Belanda pada umumnya tapi juga memperhatikan tempat dari gedung yang ada di sekitarnya seperti mesjid,dan tempat tinggal residen pada saat itu. Nah, Henri membangun gedung ini hampir sama dengan yang di Semarang karena merupakan kantor perkeretaapian juga yang dimiliki kantor yang sama hanya beda kota. Persamaan yang bisa dilihat adalah pertama tingginya. Hal ini agar tekesan megah.  Selain itu kesamaan dalam pelengkung-pelengkungnya, gang di sekitar kantor serta tangga utamanya.Selain itu pembangungan gedung ini juga memperhatikan lingkungan sekitarnya. Menyesuaikan dengan sinar matahari,iklim dan gaya hidup masarakat lokal saat itu. Henri menggunakan bahan lokal seperti kayu jati, pasir lokal,batubara.

 


Henri meletakan gedung Birao ini dari Timur ke Barat memanjang.Hal ini agar jendela dan pintu menghadap utara dan selatan.Pengaturan jendela menghadap utara agar aliran udara lancar. Hal ini disebabkan karena dari arah utara angin laut datang di siang hari dan angin laut malam hari datang ke jendela di arah selatan.Bangunan ini terdiri dari 2 lantai dengan pelengkung-pelengkung ala Greco-Romawi dan diselingi dengan 4 menara dengan tangga di dalamnya.Jadi pengunjung mudah datang dari sebelah barat atau timur. Pintu dan jendela yang lebar pada umumnya agar sirkulasi udara lancar. Setiap ruangan juga terdapat gang baik di lantai satu maupun dua sebagai penghubung, serta isolasi cahaya matahari karena ruang-ruang tak terkena sinar matahari langsung.

 


Gedung ini yang awalnya sebagai gedung atau kantor perkeretaapian yang mengopearsikan jalur Semarang –Cirebon yang melewati Pekalongan dan Tegal. Pada masa penjajahan Jepang, dijadikan markas bala tentara Jepang.Setelah kemerdekaan tepatnya pada tanggal 10 September 1945 gedung ini menjadi saksi bersejarah pergerakan orang-orang Tegal melawan penjajah. Di sana mereka mengibarkan bendera merah putih di atas gedung Birao ini.

 


Kini gedung ini sudah menjadi cagar budaya yang harus dilestarikan dan dikelola oleh PT KAI dan letaknya dekat dengan statsiun  Tegal. Bangunan ini memiliki panjang 120 meter dan lebar 42 meter dan tinggi 36 meter.Luas bangunannya 7106 meter pesrsegi. Memang saat dilihat sih nyata gedung khas Belanda. Di beberapa kota banyak gedung yang memang konsepnya seperti ini. Ternyata akhirnya bisa mampir ke Gedung Lawang Satus ini. berdiri di depannya terasa gagah. Warna putihnya juga menambah kegagahan gedung ini. Apalagi di depannya diberi trotoar yang lebar dengan tempat duduk, jam besar dan bola-bola sehingga menambah kecantikan gedung ini.

 

Jadi jalan-jalan ke Tegal gak usah jauh-jauh dari Gedung Lawang Satus. Karena di sana ada Taman Pancasila, alun-alun Tegal dan masih banyak bangunan kuno di sekitaran sana. Juga jangan lupa kulineran Tegal yang enak banget berada di sekitar sana. Jadi kapan mau ke Tegal?

Sabtu, 05 Februari 2022

 


Kali ini anak-anak Circle of Hapiness membuat apolo air. Apolo air ini sering dijual di halaman sekolah di banyak sekolah dasar. Anak-anak hanya tahu memainkan saja tapi tak tahu cara membuatnya dan bagaimana mekanismenya. Makanya kali ini anak-anak akan membuatnya dan mempresentasikan di depan teman-teman yang lain. Nah, kalau kita lihat umumnya benda naik ke atas saat dilemparkan ke atas dan akan jatuh karena pengaruh gravitasi. Tapi bisa kita lihat pada apolo air ini benda akan bergerak ke atas tanpa dilempar . Tentu ada pertanyaan yang harus dijawab dengan fakta sains. Jadi anak-anak belajar sains dari sini. Nah, kita lihat ya pembahasan di bawah ini.

 

Alat dan bahan yang digunakan

Plastik panjang

Plastik pendek

Corong.

Sabun cair

Pewarna

Air

Sendok

 



Cara membuatnya

Masukan air ke dalam plastik yang panjang , masukan air , jangan sampai penuh agar bisa diikat. Masukan pewarna dan sabun cair. Dan sisakan bagian ujung atasnya udara.

Masukan air pada kantong plastik yang lebih kecil dan masukan air dan beri pewarna yang berbeda dengan yang panjang.Ikat dan sisakan juga udara di bagian ujungnya.

Coba bolak balikan ke atas dan ke bawah . Plastik yang kecil akan naik ke atass dan saat dibalikan lagi akan naik lagi.

 

Nah, mengapa demikian. Ini bisa dijelaskan. Jadi plastik yang kecil itu lebih ringan karena ada udaranya dibandingkan dengan air yang memiliki masa yang lebih berat. Sehingga akan selalu naik ke atas saat dibalikan plastik panjanganya .

 



Setelah anak-anak membuatnya dan mengetahui kenapa bisa seperti itu, anak-anak dibagi kelompok dua-dua. Dan setiap kelompok akan mempresentasikan dari cara membuatnya sampai menjelaskan bagaimana bisa seperti itu.  Kegiatan kali ini benar-benar bisa mengeksplore karakter anak-anak. Dari mulai ketrampilan motorik, konsentarsi, kerja sama dengan teman. Kemampuan berbicara di depan, percaya diri. Senang sekali bisa mengeksplore banyak karakter pada anak-anak ini. Dari sini akan melihat ada anak yang belum mampu bekerja sama dengan baik, ada yang masih belum percaya diri , masih suka mencari bantuan dari teman . Nah, ini bisa jadi evaluasi bagi aku agar terus memperbaiki anak-anak agar lebih memiliki banyak karakter yang akan dibentuk.

 




Nah, kegaitan ini bisa dicoba buat anak-anak dan bisa dimodifikasi agar karakter apa yang bisa dibentuk . Dan apalagi kalau pewarnanya pakai yang terang dua warna , wah pasti anak-anak akan suka. Sesudah kegiatan mereka pasti akan bermain-main dengan apolo airnya. Bukan sekedar bermain tapi sudah tahu mengapa bisa seperti itu. Jadi bermain bukan sekedar bermain tapi ada ilmunya

 

 

;;