Empal Gentong Isi Daging
Cirebon termasuk
propinsi Jawa Barat dimana sebelah utara adalah pantai yang bersisian dengan
laut Jawa. Ketinggian kota Cirebon sekitar 5 meter di atas permukaan laut.
Merupakan lokasai strategis jalur pergerakan dari Jawa Barat ke jawa Tengah.
Pantai membujur dari barat ke timur sehngga punya daratan yang luas. Dan
dikenal dengan sebutan kota udang. Cirebon adalah pusat penyebaran agama islam
karena ada Sunan Gunung Jati sebagai salah satu walisanga. Pengaruh Cina erat
sekali mendominaasi kehidupan orang Cirebon karena banyak pedagang yang mampir
di kota Cirebon dan kebetulan istri Sunan Gunung Jati berasal dari Cina yang
kemudian menjadi mualaf.
Kuliner di
Cirebon sangat berkaitan dengan budaya setempat, salah satunya empal gentong.
Asal muasalnya empal gentong dari daratan Cina. Hal ini terbukti penggunaan
sambalnya, berupa bubuk kering setengah halus. Empal gentong adalah percampuran
dari gulai dan soto yang mempunyai kuah santan yang kental dan terasa gurih di
lidah.Selain itu ada rasa kuat yang dihasilkan dari lemak sedangkan isinya
berupa daging atau jeroan yang sangat empuk. Menurut cerita agar rasa sedapnya
timbul adalah dengan menggunakan kayu
bakar untuk memasaknya dan dimasak di dalam gentong. Sedangkan empal itu
sendiri untuk menyebutkan daging,jeroan , lemak berbeda dengan empal pada
masakan sunda.Empal gentong dapat disajikan dengan lontong atau nasi.Lontongnya
hanya berupa beras yang dimasukan ke dalam daun pisang yang sudah dibentuk
silinder tidak ada campuran lainnya dan direbus selama 4 jam.
Empal
gentong merupakan kuliner khas Cirebon
yang sudah menjadi bagian kehidupan masyarakat Cirebon sendiri. Menu empal
gentong bukan hanya ada dalam hajatan saja tapi sudah merupakan menu
sehari-hari dari masyarakat Cirebon. Kekhasan dari empal gentong yang hanya
enak saat dimasak dengan kayu bakar dan di dalam gentong merupakan ciri khas
yang melekat pada kuliner ini.Hal ini bisa digunakan sebagai nilai jual empal
gentong. Secara tidak langsung bisa digunakan untuk memajukan pariwisata dan
kunjungan wisatawan ke kota Cirebon. Juga dengan banyaknya gerai yang menjual
empal gentong di kota-kota besar secara tak langsung bisa merupakan ajang promosi
gratis bagi kemajuan pariwisata di Cirebon. Rasa enak yang tercipta dari
kuliner empal gentong dapat memanjakan lidah para wisatawan untuk kelak dapat
kembali lagi untuk mencicipinya. Mungkin
kalau mau mencoba membuat empal gentong sendiri, saya menyertakan resepnya
Bahan:
1000 ml air
350 ml santan
dari ¼ butir kelapa
250 gram daging
sandung lamur , potong-potong kotak-kotak
Daun salam, batang sereh
2 cm lengkuas. 2
cm kayu manis, 3 cm jahe dimemarkan
4 butir cengkeh
Garam
Bumbu yang
dihaluskan
3 siung bawang
putih dan 3 butir kapulaga
3 cm kunyit
bakar, 7 butir bawang merah
1,5 sendok teh
ketumbar, i sendok teh gula pasir
1 sendok kemiri.
Bahan taburan
5 batang kucai
3 buah cabai
kering tumbuk kasar
1 sendok bawang
merah goreng
Di Kota Cirebon
sendiri banyak penjual empal gentong mulai dari kelas kaki lima sampai kelas
hotel berbintang. Empal gentong kuliner kota Cirebon yang sudah menjadi bangian dari hidupnya wong Cirebon dan sudah
banyak dikenal di kota-kota lainnya.
Tulisan ini
diikutsertakan dalam Give Away Launching Buku Pempek Palembang yang diadakan
oleh Mari Bercerita dengan Nita
Mbaaakk ... aku juga asli Cirebon lho... I really miss this food. udah lama banget nggak ke Cirebon :(
BalasHapuslapar jadinya hehe
BalasHapusEmpat gentong itu enak banget, dan rasanya sangat khas. Jadi kangen ke Cirebon lagi nih. :D
BalasHapusSalam
lagi mendung gini enak kali ya mkn empal gentong,laparrrrr....:D
BalasHapuscara memasak dengan kayu bakar...sepertinya itu yg membuat aroma empal gentong memiliki ciri khas tersendiri....selamat berlomba...semoga menjadi yang terbaik...
BalasHapuskeep happy blogging always...salam dari Makassar :-)
cuma bisa ngerasain rasanya di Indo*ie selera nusantara, hehe. Kalau aslinya sih pingin, tapi kapan yaaa
BalasHapusSaya pernah mencicipi empal Gentong, tapi tidak di Cirebon langsung mak.. memang enak ya mak:))
BalasHapusWahhh jadi teringat wiskul saya ke cirebon sebulan yg lalu... Kulinernya terkenang selalu... Sayang saya hanya coba yg di mang Darma...
BalasHapusSalam kenal mak...
monggo mas mari datang ke cirebon lagi, emang empal gentong yg enak memang mang Darma tp sekarang sih sdh banyak yg enak terutama di Plered yg dekat dg batik trusmi
BalasHapusmak Erlina yg jelas lebh enak kalau dimasak di gentong, kalau di kta lain apa juga pakai gentong ya???
BalasHapusyul mak Ayu , banyak wisataa di Cirebon selain wisata kuliner
BalasHapusbetul mas Hariyanto, selain itu dimasak di genon. Sama saja kalau kita minum air dalam kendi rasanya beda kalau di dalam gelas ya
BalasHapusMas Indra kalau ke cirebon , bilang2 ya, nanti bisa kuliner bareng2
BalasHapusmasa sih mbak Muna org Cirebon??? wah nyasar ke jatim ya....priben kabare!!!!
BalasHapusayuk mak Aira dan mbak Leony, mungkin di kota kalian sdh ada empal gentong kalau belum ada bisa mampir ke cirebon
BalasHapusempalnya enak, maaak. :D aku asli tegal. deket nih sama cirebon hehe
BalasHapuswah, kalau orang Tegal pasti sudah merasakan enaknya empal gentong
BalasHapusWah ini enak sekali sumpah...udah beberapa kali saya dan keluarga mencobanya....
BalasHapusmemang top markotop deh
BalasHapusviagra
BalasHapusviagra asli
jual viagra
toko viagra
viagra original
viagra usa
viagra pfizer
obat viagra asli
obat viagra
obat kuat viagra
apotik viagra
apotik viagra asli
agen viagra
agen viagra asli
toko viagra asli
jual viagra asli
agen viagra jakarta
jual viagra jakarta
toko viagra jakarta
apotik viagra jakarta
viagra jakarta
viagra asli jakarta
obat kuat jakarta
obat kuat asli jakarta
harga viagra
harga viagra asli
beli viagra
beli viagra asli
pesan viagra
pesan viagra asli
viagra original usa
harga titan gel
titan gel
titan gel asli
toko titan gel
jual titan gel
agen titan gel
titan gel jakarta
titan gel asli jakarta
titan gel rusia
harga cialis
cialis asli
obat cialis
obat kuat cialis
jual cialis
toko cialis
agen cialis
cialis england
cialis jakarta
cialis asli jakarta