Minggu, 02 Desember 2018

Di Balik Pembuatan Novel Anak Petualangan Trio Kribo




Novel anak terbaruku baru terbit. Aku nantinya akan membuat seri Petualangan Trio Kribo. Kali ini ceritanya tentang Pencurian Benda Kuno di Museum Keraton. Mau dibuat seri , ini akan membuat aku harus terus bersemangat untuk menulis. Kali ini dalam tulisan ini aku akan menceritakan bagaimana aku akhirnya menulis novel ini. Sebetulnya bermula dari kesukaan aku tentang cerita petualangan. Aku ingat saat masih kecil bacaanku banyak seputar petualangan anak-anak dalam menyibak suatu misteri atau pencurian. Seperti kisah lima sekawan. Semua serinya aku punya dan itu sangat berkenan sehingga sampai sekarangpun aku bisa merasakan kisah mereka begitu. Bermula dari sini, aku jadi ingin bisa menceritakan kisah petualang seru anak Indonesia dengan latar belakang alam/budaya/sejarah . Mengapa? Ingin anak-anak Indonesia punya bacaan yang bermutu tentang petualangan yang menarik . Dan latar belakang yang aku pilih kali ini adalah keraton Kasepuhan. Tujuan aku agar anak-anak setelah membaca cerita ini punya keinginan untuk datang sendiri ke keraton untuk bisa melihat seperti apa keraton itu. Sementara ini kebanyakan anak-anak datang ke keraton karena ada tugas sejarah dari guru.  Keinginan melihat keraton karena membaca ini lebih bagus karena niat datang dari diri sendiri. Rasa penasaran akan membawa mereka datang berkunjung dan membayangkan apa yang terjadi di sini dalam ceritanya.




Selain itu dalam cerita juga banyak dijelaskan tentang banyak benda dalam museum dan area sekitar museum sehingga mau tak mau bisa jadi tambahan wawasan bagi anak-anak. Jadi banyak manfaat yang bisa diambil jika membaca novel anak ini.  Untuk memakai latar belakang keraton mau tak mau aku harus observasi dulu tempatnya. Bukan hanya di museum nya saja tapi di sekelilingnya, bahkan di area luar keraton. Dan observasi ini harus benar-benar karena latar belakangnya nyata walau kisahnya fiktif. Kalau tempat nyata maka harus benar. Jadi membayangkan jalan yang nantinya untuk pencuri kabur, dimana rumah paman Badrun atau dimana gudang tempat tri kribo disekap, semuanya harus nyata. Benar-benar detail aku perhatikan sekali. Jangan sampai tidak sesuai dengan aslinya.




Ceritanya pertemuan tiga anak yang berambut kribo di kelas baru saat  tahun ajaran baru. Karena kemiripan rambut akhirnya mereka berteman. Nama mereka Dodo, Rika dan Sandi.Mereka punya sifat yang berbeda tapi mereka bisa kompak. Dari tugas untuk meliput keraton mereka pergi ke museum. Kebetulan paman Sandi Pak Badrun adalah pengelola museum sehingga mereka bisa membuat tugas dengan baik. Tapi sayangnya saat mereka ke sana ada lilin kristal yang hilang, bahkan seminggu kemudian keramik Cina hilang. Akhirnya mereka bertiga memutuskan untuk mencari tahu siapa yang mencuri benda kuno ini. Ada beberapa yang mereka curigai dan ada teman mereka yang juga suka mengganggu mereka saat mencari pencuri. Dan saat pencurian yang terakhir mereka melihat pencuri tersebut dan mengejarnya. Mereka tertangkap dan disekap. Tapi karena keberanian mereka akhirnya mereka bisa lolos dan lari . Dan akhirnya pencuri tersebut dapat ditangkap.




Pesan moral yang bisa didapat dari cerita ini banyak sekali.Persahabatan , kekompakan dan kerja sama, saling membantu. Dan mereka selalu melindungi teman yang sering mendapatkan masalah dengan teman lain yang bandel. Rasa hormat mereka sama orang tua dan guru juga patut ditiru dari cerita ini. Jadi anak-anak yang membaca akan merasakan keseruan petualangan dan bisa mengambil banyak karakter baik dari tokoh utamanya dan mereka akan menghindar dari tokoh antagonis yang ada dalam cerita.  Banyak anak-anak yang suka setelah membaca novel anak ini. Mereka penasaran dengan petualangan trio kribo dan ada yang menginginkan untuk cepat dibuat seri petualangan yang lain dari trio kribo. Sungguh bahagia saat karya kita disukai dan bisa bermanfaat bagi banyak anak-anak. Semoga seri yang lain segera terwujud.over

Foto-foto di atas adalah sebagian yang membaca novel anakku mulai dari anak-anak, mahasiswa, dosen, pendongeng, penggiat literasi dan guru . Yang mau beli bisa di tokopedia, bukalapak .


ini cover novel Petualangan Trio Kribo

36 komentar:

  1. Wah keren mbak..

    Semangat menulis ya mbak...

    BalasHapus
  2. Mantap banget mamah Tira, punya buku novel. Semangaaat

    BalasHapus
  3. wah bagus sekali bu, menarik belajar sejarah dari cerita lucu

    BalasHapus
  4. Mak dirimu produktif sekali,coba saya diguyurin semangatnya dong biar tahun depan bisa menyelesaikan buku juga.

    BalasHapus
  5. semangat mbak lidha, semoga bisa menerbitkan buku juga

    BalasHapus
  6. MasyAllah Bunda. Selamat ya untuk buku novel terbarunya. Kerennnn dan niatnya bagus banget. Semoga sebagai ladang kebaikan bunda untuk di akherat nanti ��. Terus berkarya bunda ��

    BalasHapus
  7. kereeennn bgt.ditunggu open PO nya yaaa...hihihi

    BalasHapus
  8. Selamat ya Mbak! Aku lho pengen ngajak ponakan2 ku baca kaya gitu. Tp mereka blm hobi sih

    BalasHapus
  9. Saya mau nulis juga gak bisa asal. Tempat-tempat harus dilihat dulu seperti apa biar tidak bikin bolong cerita

    BalasHapus
  10. mbak enny, kalau mau beli bisa di bukalapak , tokopedia atau di wen penerbit harfeey

    BalasHapus
  11. memang sulit ya membuat anak2 mau baca mbak jiah

    BalasHapus
  12. Beli online sajakah ini bukunya Mbak Tira...
    Wah kerennya. Judulnya saja sudah bikin penasaran .

    BalasHapus
  13. Makasih bu, sudah berbagi cerita dibalik pembuatan novel anak. Saya masih maju mundur menulis naskah.

    BalasHapus
  14. Selamat ya bun sudah terbit..pasti seru banget isinya..

    BalasHapus
  15. Semacam cerita anak bergenre fantasy. Aduh berasa ceritanya Rick Riordan, menambah wawasan sejarah.

    BalasHapus
  16. wah, selamat mbak Tira.. ..melahirkan Novel....salam buat si kribo #eh

    BalasHapus
  17. Selamat buat peluncuran bukunya, bu Tira. Sehat selalu supaya terus berkarya!

    BalasHapus
  18. selamat buat buku terbarunya, bu :)

    BalasHapus
  19. Wah keren, selamat ya mbaaa moga nularr ke akuu

    BalasHapus
  20. Kreatif dan produktif ya bun... anak2nya.. siapa dulu dong mamahnya? Buku petualang itu seruuu kita berasa beneran sedang bertualang gituuuu ��

    BalasHapus
  21. Keren sekali mbak. Semoga makin banyak bacaan anak2 berkualiatas.

    BalasHapus