Mungkin
orang saat berlebaran menu yang ditunggu-tunggu adalah ketupat. Entah mengapa
bagiku ketupat itu sudah biasa, banyak orang melakukan hal yang sama dengan
makan ketupar. Lebaran pasti identik dengan ketupat. Itulah indonesiaku.Bahkan
kalau tidak ada ketupat bukan lebaran, begitu orang bilang. Bagiku ada tradisi
di saat lebaran yang itu membuat candu.
Kenapa candu??? Karena selalu ingin melakukan hal yang sama di setiap jumpa
keluarga di hari raya lebaran. Rindu selalu
untuk melakukan kegiatan yang membuat kebersamaan makin mengikat antara
saudara. Botram . Botram makan bersama keluarga besar . Biasanya setelah lebaran. Bosan dengan ketupat dan opor, maka
berpalinglah pada menu yang unik dan bikin ketagihan!!!! Ketupat dengan opor
dan makanan berlemak lainnya yang menjadi ciri kuliner lebaran , ternyata juga
bisa mengganggu pencernaan karena kandungan lemak yang tinggi dari santan dan daging. Akhirnya
mencari menu yang sederhana dan sehat, ya ngaliwet dengan lauk pauk
sederhana seperti ikan asin, tempe , tahu, sambal dan lalapan.
Menu
untuk botram ini gak usah yang mahal-mahal tapi enak. Ya itulah ngaliwet!!!!
Beras dimasukan dalam panci dan sebelumnya sudah diberi irisan bawang merah,
daun salam, sereh dan garam dan agar gurih air diganti dengan santan. Biasanya
dimasak di tempat seperti teko seperti yang digunakan saat camping. Tapi
keluarga kami pakai panci besar. Untuk lauknya cukup dengan ikan asin, goreng
tempe dan tahu. Tidak lupa sambal tomat dan lalapan. Lalapan diambil dari kebun
sendiri seperti daun singkong, daun rana midang, mentimun dna daun pepaya .
Untuk penyajiannya hanya dperlukan daun pisang utuh beberapa lembar. Daun
pisangpun diambil dari kebun sendiri.
Daun pisang utuh disusun memanjang. Kemudian nasi yang sudah diliwet
ditaruh di atas daun di beberapa tempat dengan ada jarak. Di antara nasi yang sudah
ditaruh tadi ditaruh beberapa lauk dan sambal dan lalapan. Sehingga daun pisang
yang disusun tadi sudah dipenuhi nasi dan beberapa lauk pauk di bagian
tengahnya. Panjang daun yang disusun memanjang tergantung berepa banyak orang
yang makan. Semakin banyak orang tentunya daun pisang yang disusun juga semakin
panjang. Nah, untuk memakannya , masih-masing orang akan duduk mengelilingi
daun pisang yang tadi sudah disusun dan
ada lauk pauknya.
Nah,
makan bersama atau botram ini diselilingi dengan gelak tawa . senda gurau saat
berebut mengambil lauk dan sambal mengisi acara makan bersama. Kadang
kebersamaan ini tak sadar akan makan nasi lebih banyak daripada biasanya. Memang tanpa disadarai hati yang gembira juga
mempengaruhi keinginan untuk makan lebih banyak. Segala diet terlupakan saat
sudah duduk bersama . Banyak loh manfaat yang bisa kita raih dengan makan
bersama. Salah satunya adalah kebersamaan. Sambil makan bisa sambil berbagi
pengalaman. Semua akan mendengar dan mengambil hikmah dari pengalaman yang
diceritakan. Dengan demikian komunikasi semakin lancar. Jarak yang jauh antar
keluarga saat berkumpul jadi semakin dekat dengan adanya komunikasi. Dan setiap
anggota keluarga besar bisa saling mengenal satu sama lainnya sehingga terjalin
hubungan yang baik. Masing-masing
anggota keluarga bisa belajar menjadi pendengar yang baik, apalagi di sela-sela
sering ada nasehat yang diucapkan oleh anggota keluarga yang lebih tua.
Tradisi
botram dengan ngaliwet adakah tradisi orang sunda yang sudah turun temurun .
Tradisi ngaliwet dengan makan pakai tangan sudah dilakukan sejak jaman dulu.
Tradisi yang bagi keluarga besarku selalu dilakukan saat bisa berkumpul
bersama. Setiap lebaran datang selalu meindukan acara makan bersama ini.
Lebaran bagi keluarga besarku identik dengan ngaliwet .
Artikel ini diikutsertakan Dalam #GiveawayLebaran yang disponsori oleh Saqina.com,Mukena Katun Jepang Nanida, Benoa Kreati, Sanderm, Dhofaro, dan Minikinizz
Ooh baru tau ini tradisi sunda ya... asyik bgt...makan bersama kel besar... akrab dan penuh tawa
BalasHapusseru banget acaranya! aku baru tahu lho ada tradisi botram dan ngaliwet ini ^_^
BalasHapusbaru denger namanya,botram hehehe..aih,lauk sederhana tapi kalo dah ngumpul begini jadi enak bangetttttt...
BalasHapusiya mak Nani, asik ya
BalasHapusIya sekarang istilah botram sering dipakai pak Ridwan Kamil, saben ada kegiatan bersama dengan Pak Ridwan Kamil pasti dan botramnya, makan bersama
BalasHapusiya mask Hanna sangat sederhana malah tapi suasananay itu menyenangkan banget dan makannya banyak-banyak
BalasHapusasiiik...apalgi pemandangannya hijau-hijau ya mak:)
BalasHapusiya mak Kania ini di depan rumah metua di puncak Cipanas
BalasHapusSeru ya mak makan rame2 kaya gini, apalagi sama orang-orang yang jarang ketemu, pasti banyak cerita menarik
BalasHapuswah asik ya mak sepertinya. lain dari yang lain
BalasHapusiya mak Rahmi, dan kadanag suka jahilin salah satu keluarga buat leluconan, trus ngakak bersama
BalasHapusiya bunda Rizma, unik dan seru
BalasHapusBaru tau jg ada tradisi makan pake daun pisang bgtu...unik, smg memang lombanya
BalasHapusiya mbak Nur tradisi yang sudah ada sejak lama dan sekaraang sudah banyak yang melakukannya lagi
BalasHapusAsyik ya makan rame rame
BalasHapusiya seru dan unik dan menambah keakraban
BalasHapusah bandung mah .. ngga akan ada habisnya baik untuk dikunjungi dan dibicarakan... dan untuk dikunjungi ulang tetap menarik.. jadi kangen ke bandung lagi... :)
BalasHapusiya bandung memang top markotop
BalasHapusseru banget ya, momen lebaran memang paling mengesankan
BalasHapusAh ngaliwet...
BalasHapusSering juga ngaliwet, terutama kalo malam minggu kalo riungan dengan teman-teman. Biasaynya lauknya goreng ikan peda, sambal terasi...duh nikmat pisan.
Salam,
iya mbak Devina seru bisa berkumpul sambil makan bersama
BalasHapuswah pastilah pak Titi sering ya behubung urang Sunda
BalasHapusduh jadi pengen ke sana...:)
BalasHapuswah mampir mbak Ida, sederhana tapi maknyus
BalasHapusJadi inget zaman kuliah, suka cucurakan gini mb
BalasHapuspastinya senang banget ya mbak Pratiwi
BalasHapuswaahh mantap mah met lebaran mah sukses Ganya mamah tira...
BalasHapuseh mas Angki kalau di Jogja tradisi amkan bersamanya namanya apa ya
BalasHapuskalo di tempatka ada mirip-mirip begini, makan berawang namanya...
BalasHapuswah memang kekayaan budaya dan adat di negara kita itu beragam ya mbak Enci?
BalasHapusMak, rumahnya adem dan asri bgt.
BalasHapusEntah kenapa saya selalu suka baca soal budaya dan tradisi Indonesia yg sederhana tapi guyub.
Baru tau soal Botram, Mak. Namanya unik ya.
iya mbak Pipit, sekarang istilah botram sering dipakai setelah pak Ridwan kamil yang mempopulerkannya
BalasHapusNgaliwet memang selalu menyenangkan, Mak. Makanan sesederhana apa pun rasanya jadi luar biasa enaaaak :D
BalasHapusbetul mak Evi selalu membawa kegembiraan
BalasHapus
BalasHapusviagra
viagra asli
jual viagra
toko viagra
viagra original
viagra usa
viagra pfizer
obat viagra asli
obat viagra
obat kuat viagra
apotik viagra
apotik viagra asli
agen viagra
agen viagra asli
toko viagra asli
jual viagra asli
agen viagra jakarta
jual viagra jakarta
toko viagra jakarta
apotik viagra jakarta
viagra jakarta
viagra asli jakarta
obat kuat jakarta
obat kuat asli jakarta
harga viagra
harga viagra asli
beli viagra
beli viagra asli
pesan viagra
pesan viagra asli
viagra original usa
harga titan gel
titan gel
titan gel asli
toko titan gel
jual titan gel
agen titan gel
titan gel jakarta
titan gel asli jakarta
titan gel rusia
harga cialis
cialis asli
obat cialis
obat kuat cialis
jual cialis
toko cialis
agen cialis
cialis england
cialis jakarta
cialis asli jakarta