Jumat, 22 Januari 2016

Pegang, Buka Dan Rasakan Sensasinya



Gambar dari sini
 
Kepo??? Parno??? Jangan parno ya. Pegang ,buka dan rasakan sensasinya , ini berhubungan dengan buku. Saat kita memegang ,membuka dan akhirnya mulai membaca kata perkata sehingga terlihat cerita yang mengalir akan terasa sensasi yang terjadi. Kita akan merasakan berada dalam cerita. Saat sedih kita akan merasakan kesedihan bahkan air mata turut mengalir. Saat gembira kita akan tersenyum-senyum sendiri. Saat kita dibawa berpetualangan kita akan merasa berada di dalam cerita. Kita terbawa dalam cerita, bergelung-gelung bahkan kita akan merasakan sensasi tersendiri. Membuat semua panca indra terpancar penuh. Memanah sampai hati. Tergila-gila dengan peran yang ada dalam buku. Semua pintu dan jendela terbuka membuka rahasia dari sebuah buku. Rahasia yang akan menjadikan kita berwawasan semakin luas.




 Beberapa koleksi bukuku.

Itulah sensasi yang terjadi saat kita membaca buku. Aku terbiasa dengan buku. Dari kecil mama selalu membelikan buku. Setiap bulan mama selalu rajin membawa aku ke toko buku untuk membeli buku. Tenyata aku dan adik-adikku haus dalam hal membaca sehingga mama membuat strategi baru agar anak-anaknya bisa membaca lebih banyak buku. Mama membuat perpustakaan kecil. Setiap anak yang membaca di sana , dipungut bayaran. Uang yang didapat akan dibelikan buku baru lagi. Akhirnya aku lebih banyak membaca buku. Saat ada buku baru, aku akan duduk dengan tenang. Hampir senua jenis buku aku lahap. Dari cerita petualangan, cerita misteri . Semua genre aku tak pernah peduli. Semua aku lahap habis. Terus kesukaan membaca tak pernah berhenti sampai aku disibukan dengan anak-anak yang masih kecil. Kesukaan membaca mulai sedikit terhenti. Kerepotan mengurus anak membuat aku tak sempat membaca ,juga karena aku takut kalau membaca aku akan lupa dengan kewajiban untuk mengurus rumah tangga karena keasyikan membaca. Akhirnya setelah anak-anak besar kesukaan membaca mulai aku tekunin kembali. Apalagi saat ini dunia penerbitan sudah semakin maju.Jenis buku sudah sangat bervariasi dibanding dulu. Begitu juga banyak penulis yang bermunculan dengan ciri khasnya masing-masing. Termasuk penerbit Stilleto Book . Penerbitan yang ditujukan untuk penerbitan yang menerbitkan naskah fiksi dan non fiksi yang berkaitan dengan dunia perempuan. Penerbitan buku perempuan. Dan aku juga rajin mengikuti lomba atau giveaway yang berhadiahkan buku. Sudah banyak buku yang aku dapatkan dari giveaway. Bisa digunakan untuk menambah koleksi bukuku.

 Beberapa buku yang aku dapat dari lomba giveaway

Tapi sampai saat ini masarakat Indonesia masih termasuk kategori yang malas membaca buku. Banyak faktor yang mempengaruhinya. Kegemaran membaca aku karena aku dibiasakan oleh mamaku sejak kecil sehingga tertanam gemar membaca dalam diriku . Keinginanku untuk menularkan kegemaran membaca , aku wujudkan dengan mengajak anak-anak asuhku untuk membaca. Anak-anak Circle of Happiness  komunitas anak-anak yang aku bentuk selalu berkegiatan di hari minggu. Sebelum berkegiatan aku mengajak mereka untuk membaca buku-buku yang aku miliki bersama-sama. Mereka bisa membaca bebas sampai kegiatan akan dimulai. Ada dari beberapa anak yang sampai hafal di luar kepala apa yang sudah dibacanya. Bahkan berulang kali menceritakan kembali cerita yang dia baca.  Aku merasakan kebahagiaan saat mereka bisa membaca karena anak-anak itu tak pernah dibiasakan untuk membaca oleh orang tua mereka dan ada juga yang aku tahu tak mungkin untuk membeli buku cerita karena keadaan ekonomi mereka. Masih tinggi sih impianku untuk bisa membuat taman bacaan yang lebih luas dan komplit. Dengan adanya taman bacaan memudahkan aku untuk menularkan kegemaran membaca. Aku ingin anak-anak juga mengalami hal yang sama dengan aku. Membaca jadi bagian dari hidup mereka. Mereka akan mendapatkan sensasi tersendiri saat pegang, buka dan baca. Lihat sendiri sensasi yang akan terjadi .Percaya dengan diriku. Maka mulailah dari sekarang. Pegang, buka dan rasakan sensasinya. Baca terus kamu akan mendapatkan dirimu berada dalam cerita , menyatu dalam cerita. Kemudian rasakan sensasinya.....




Anak-anak komunitas Circle of Happiness yang dibiasakan untuk membaca
 
Nama : Hastira Soekardi
FB : Hastira Soekardi
Twitter : @hastiraS
Email: hastira@gmail.com


47 komentar:

  1. keren bgt mba sampai bikin komunitas sgala... saya mah br ngajak tmn2 main jav aja utk baca2 buku d rmh...

    BalasHapus
  2. senang banget melihat anak-anak yang masih kecil tapi sudah cinta sama kegiatan membaca ini :)

    BalasHapus
  3. iya, maunya anak-anak gak terlalu sibuk dg gadgetnya tp sibuk membaca

    BalasHapus
  4. betul mbak Irawati, mudah2an mereka konsisten asal direcokin terus sama buku

    BalasHapus
  5. Membaca membuat kita serasa keliling dunia y mak

    BalasHapus
  6. Paling senang kalau sudah tenggelam karena buku :) Semoga minat membaca Indonesia semakin meningkat ya... Tapi harusnya sih begitu, acara TV kan jelek-jelek, mending baca aja :D

    BalasHapus
  7. iya mak Kania selalu terbawa dalam cerita

    BalasHapus
  8. iya mbak Indi ,membaca itu lebih mengasyikan sebetulnya ya. Mungkin harga buku bisa lebih ditekan ya agar terjangkau

    BalasHapus
  9. Aku kurang sabar buat baca buku. Tapi suka beli buku. Bacanya mah sering diskip

    BalasHapus
  10. Aku suka banget baca buku, dulu tapi. Sekarang lebih suka baca blog. Hahaha

    BalasHapus
  11. Aku pecinta buku juga mbak.. Dan selalu senang baca blog mbak tira tentang buku dan lihat foto anak-anak sibuk baca buku, agak susah sekarang menemukan anak-anak masih baca buku

    BalasHapus
  12. Seneng banget liat anak-anak pada asik ngebaca buku gitu. Iya nih, kalau udah asik baca buku kita ikut merasakan emosinya, ya. Dan biar asik, silent notif gadget biar ga terdistraksi.

    BalasHapus
  13. sukses sellu ya mamah tira, bwt circle of happinessnya juga yak, keren

    BalasHapus
  14. Mudah2an bisa terlaksana bikin taman bacanya ya, Mbak.
    Mmoga menang lombanya :)

    BalasHapus
  15. saya kalo udah baca gak bisa lepas dari buku itu, pernah 4 jam nonstop baca novel heheh, break pipis aja :D

    BalasHapus
  16. Jika sudah keasyikan baca buku sering lupa waktu, hehehe

    BalasHapus
  17. iya mas Bimo sampai gak tahu waktu

    BalasHapus
  18. wah kalau aku sih suka kebablasan kalau baca buku lupa waktu mbak Ade, makanya aku stop dulu waktu anak-anak masih kecil bisa gak keurus anak2

    BalasHapus
  19. mas Rhamdani kalau e-book aku kurang suka krn aku gak tahan berlama-lama di depan layar, matanya sakit

    BalasHapus
  20. iya mbak Yasinta, pingin ngajak mereka kebetulan ada banyak buku yang bisa dibaca mereka

    BalasHapus
  21. iya mbak Efi ,kadang senyum sendiri , nangis , tertawa karena terbaaw cerita

    BalasHapus
  22. sama dengan aku mbak Ayu, maunay baca terus

    BalasHapus
  23. Aku juga sudah terbiasa baca buku sejak kecil, Mba Tira. Melalui buku, kita bisa belajar banyak akan isi dunia, ya? :)

    BalasHapus
  24. betul mbak Alaika, seruuu ya kita bisa berimajinasi

    BalasHapus
  25. dari dulu sy suka membaca buku dan koleksi..tp entah kenapa sekarang agak susah nyari waktu tuk baca buku :((

    BalasHapus
  26. wah mampir ke kediaman mamah asyik nih. bisa pilih-pilih. hehe

    BalasHapus
  27. aku juga mbak Ana waktu anak2 masih kecil terhenti tapi sekarang sudah mulai lagi membaca

    BalasHapus
  28. ayuk mainmbak Dwi, biar aku ada teman baca, suamiku gak doyan baca

    BalasHapus
  29. Kalau cuma baca judulnya pasti penafsirannya bisa macem-macem ... hehhehhehe

    BalasHapus
  30. ya harus dibaca semuanya biar gak penasaran mbak Astri

    BalasHapus
  31. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  32. bagaimananggakparno, judulnya mengundang banget jeh, penasaran dengan sensasinya, apalagiliat koleksi bukunya yang bagus-bagus...minta satu ih koleksinya :)

    BalasHapus
  33. ngebaca buku memang asyik banget mbakkk

    BalasHapus
  34. Duh harus banyak belajar dari mbak nih sepertinya untuk lebih sukses lagi dalam dunia kepenulisan. Karena sudah banyak yang dihasilkan dari ngeblog melalui berbagai event giveaway ya. Keren mbak.
    Yuk, mari kampanyekan budaya baca buku ke khalayak ramai! :))

    BalasHapus
  35. Cilmebu thea, ha,ha...jadi penasaran kan setelah baca judulnya

    BalasHapus
  36. iya mbak Ria sangat asyiiik sampai betah duduk lama hanya untuk baca

    BalasHapus
  37. yuk mas Rahman mari menularkan hobi baca ke banyak orang

    BalasHapus
  38. Ispiring, Mak ! Pingin juga berguna bagi sekitar seperti ini. Tapi belum mampu fisik dan waktunya.

    Sulitnya sekarang (termasuk saya) untuk fokus baca buku, karna gadget mungkin ya. Saat membaca buku kita fokus pada satu hal, sedangkan buka gadget kita bisa jadi multi aplikasi. Jadi pingin fokus baca laaagi.

    BalasHapus
  39. kopisusu, betul . tapia ku lebih suka baca , pikiran bisa terbang bersama cerita

    BalasHapus
  40. wkwk.. judulnya mengundang..mengundang hobi baca maksudnya :-)

    BalasHapus