Kamis, 23 Februari 2017

Visit Tidore Island - Wisata Sejarahnya Yang Memukau





 Pulau Tidore. Gambar dari sini

Kalau kita beranjak ke arah timur di daerah Maluku Utara di sebelah barat Halmahera terdapat pulau Tidore. Letaknya dekat dengan pulau Ternate. Dulunya pulau ini dikenal dengan nama Limau Duku atau Kie Duko. Nama ini punya arti pulau yang punya gunung berapi. Ini terlihat pulau Tidore didominasi dengan gunung Kie Matubu gunung berapi .Kemudian pulau ini diberi nama Tidore yang berasal dari  To adao Rahe yang memiliki arti saya mungkin telah sampai. Di Pulau ini banyak peninggalan sejarah  saat penjajahan Portugis ataupun Belanda. Peninggaln sejarah ini bisa dijadikan tujuan wisata ke pulau Tidore, karena sudah banyak di daerah lain dikembangkan wisata sejarah.

Potensi wisata sejarah di pulau Tidore ini cukup bagus apalagi kesultanan Tidore termasuk kerajaan Nusantara yang kuat. Bahkan saat Sultan Nuku berkuasa beliau bisa menghalau VOC dari pulau Tidore. Sebelum VOC datang Portugis sudah lebih dulu datang ke pulau ini. Pulau ini kaya akan rempah-rempah yang menbuat bangsa lain ingin datang dan merebut pulau ini.Dengan demikian banyak sekali peninggalan Portugis dan Belanda . Hal ini memungkinkan wisata sejarah dikembangkan di Pulau Tidore. Banyak hal yang menarik yang bisa dilihat dari potensi wilayah pulau ini dalam kesejarahannya. Beberapa wisata sejarah yang bisa dikunjungi saat datang ke Pulau Tidore.


  • 1.      Benteng Tohulu dan Toware. Benteng ini peninggalan bangsa Portugis. Letaknya di sebelah barat laut pulau Tidore. Benteng ini hanya terlihat puing-puing saja dan sudah banyak yang hancur tapi kalau dilihat dari arah laut akan terlihat jelas benteng yang luas dan gagah . Benteng ini hancur karena serangan bangsa Belanda yang masuk ke pulau Tidore ini untuk menguasai rempah-rempahnya.
  •  
    Benteng. Gambar dari sini

  • 2.      Istana kesultanan Tidore. Istana ini dibangun pada 14 Masehi. Kesultanan Tidore ini mencapai kejayaannya pada saat pemerintahan Sultan Nuku karena penataan sistim pemerintahannya yang sangat baik. Istananya disebut dengan Kedaton Kie. Kedaton artinya milik rakyat. Makanya aktivitas pemerintahan bukan saja hanya di tangan sultan tapi tanggung jawab rakyat Tidore juga. Dulu istananya dibuat dari bambu (dinding) dan alang-alang (atap). Kemudian pada masa pemerintahan  Sultan XXX ( Sultan Muhiddin Muhammad Taher) beliau mengganti kedaton dengan yang permanen yang pembangunanya selesai tahun 1861 M. 
  •  
    Istana Kesultanan Tidore. Gambar dari sini

  • 3.      Museum  Sonyine Malige. Museum ini penuh dengan sejarah dari kesultanan Tidore. Di Museum ini terdapat Mahkota Berambut Kesultanan Tidore. Banyak orang yang percaya rambut yang ada di atas mahkota dapat tumbuh setiap tahunnya. Akibatnya perlu dipotong dan saat malam idul adha dilakukan upacara pemotongan rambut tersebut. Mahkota ini berguna juga untuk memilih  calon sultan. Setiap anak laki-laki keturunan sultan harus mencoba mahkota ini. Bila mahkota ini bisa melekat pas di kepalanya artinya dia berhak menjadi sultan.  Mahkota ini disimpan di kamar Puji yang disakralkan sehingga tak semua bisa masuk kesana. Selain itu juga terdapat singgasana sultan, tempolong tempat meludah sultan, alat-alat perang dan lain sebagainya. Museum ini semakin menarik selain mempunyai nilai sejarahnya juga terdapai nilai magisnya.
  •  
    Museum Sonyine Malige. Gambar dari sini

4.Mesjid  Kesultanan Tidore.  Dikenal dengan mesjid besar atau mesjid Kolano yang dibangun pada tahun 1700 Masehi. Di areal mesjid terdapat bangunan yang dikenal dengan sebutan Stanyer untuk tempat bedug (tifa). Ke arah ruang solat ada serambi yang disebut dengan  Gandaria. Untuk ke teras harus melewati tujuh teratak tangga. Untuk solat disangga oleh  4 tiang utama yang tingginya 7 meter dan ada dua mimbar. Mimbar yang satu untuk kotbah sedangkan mimbar yang lain  ditutupi dengan kelambu putih yang digunakan untuk solat sultan. Untuk mengurus mesjid ini dilakukan oleh satu Qogdhi dan dibantu 6 imam yang dikenal dengan sebutan Imam Soe. 6 imam ini bertugas bergantian.

 Mesjid Kesultanan Tidore. Gambar dari sini

Nah, itulah beberpa wisata sejarah di pulau Tidore yang bisa dikunjungi. Walau masih banyak hal yang perlu dilakukan agar wisata sejarah ini benar-benar bagus dengan sarana yang menunjang suatu wisata sejarah, maka tak ada salahnya kita juga ikut mendorong wisata wan baik dalam negeri maupun manca negara untuk mengunjungi pulau Tidore dan menggalakan program Visit Tidore Island. Dengan demikian pulau Tidore akan menata diri agar pantas untuk disinggahi wisatawan untuk melihat bagaimana peristiwa masa lampau yang menyertai sejarah pulau Tidore.



54 komentar:

  1. Wah banyak ya ternyata destinasi wisata di Tidore, tfs mba Tira.

    BalasHapus
  2. Keindahan Tidore mengajak kita harus kesayoo..saya pengen banget kesana.

    BalasHapus
  3. Pengen banget ke Gurabunga, kulkasnya Maluku Utara!

    BalasHapus
  4. Setelah baca artikel ini pengen sekali bisa berkunjung ke Tidore. Lihat bangunan lama peninggalan portugis dan Belanda :D Semoga tahun ini bisa kesana Amin ^^

    BalasHapus
  5. Setiap baca tentang Tidore selalu bayangin kapan ya aku bisa kesana. Indah banget alamnya, tidak tersentuh modernitas tapi nggak kuno dan tetap bersahaja.

    BalasHapus
  6. Gegara yg posting Tidore aku jg kepengen deh mba kesana smg ada rezeki bisa kesana
    GUdluck mba lombanya

    BalasHapus
  7. kapan bisa ke sana yaa?? semoga suatu saat diberi rezeki dan bisa ke sana, amiiin

    BalasHapus
  8. Indonesia Timur makin bersinar ya ma. wisata sejarah, budaya plus wisata alam...wuih...asyiiik...

    BalasHapus
  9. Aku sering lihat tentang Tidore ini... Semakin keren ya mba, Indonesia.
    Viewnya subhanallah.. Gemash
    Goodluck mba ^^

    BalasHapus
  10. iya mbak krunia, keindahan yang tersembunyi

    BalasHapus
  11. betul mbak ratna, masih belumbanyak dieksplore shg masih asli, justru ini bikin asyik

    BalasHapus
  12. iya mbak kania, di timur banyak yg indah tapi belum banyak yg tahu

    BalasHapus
  13. betul mbak ucig, keren , keindahan yg tersmebunyi

    BalasHapus
  14. Wah, selalu bikin saya ngiler kalo udah liat pemandangan alam begini. Semoga suatu saat saya bisa kesana ^^

    BalasHapus
  15. Pemandangannya cakep banget, aku belum pernah ke pulau ini sebelumnya ^^
    Sukses mbak.

    BalasHapus
  16. ya, ampuuun Timur Indonesia. kepingin bangeeet bs menjejak ke sana.
    nuansa alam yg msh asri terjaga ^_^

    BalasHapus
  17. amin mbak cory, timur yang menawan

    BalasHapus
  18. iya mbak sie thi, timur itu alamnya amsh terjaga dan perlu dijaga terus

    BalasHapus
  19. tempatnya indah ya :D Good luck ya mba, aku ga sempat ikutan lomba ini wkwk

    suika-lovers.com

    BalasHapus
  20. Belum pernah ke IBT. Mentok sampai Bali. Indah ya Tidore tu.

    BalasHapus
  21. pelayaran Hongi, adu domba persekutuan uli siwa dan uli lima. itu yg ada di pikir an saya mengenai tidore
    tapi alamnya bagus banget ya bu

    BalasHapus
  22. mbak annafi masih lama kok sampai tgl 18 maret

    BalasHapus
  23. iya mbak Lusi, di timur itu banayk yang masih asri dan belum banyak tereksplore

    BalasHapus
  24. wah mas ikrom tahu sekali sejarahnya ya

    BalasHapus
  25. belum begitu mengenal tidore, tapi pas baca post-post'an ini keliatan menarik buat dikunjungi...

    istana tidore nya bagus mbak, belakangnya bukit-bukit gitu

    BalasHapus
  26. lengkap sekali ulasannya bunda, keunikan Tidore pasti membuat setiap org ingin mengunjunginya, Tidore pantas jadi tempat wisata andalan Indonesia

    BalasHapus
  27. iya budaya dan alamnya belum banyak yang mengenal mama keizha

    BalasHapus
  28. Pengen sekali ke Tidore. Penasaran dg alam dan budayanya.

    BalasHapus
  29. Hai Mbak Tira. Wah ternyata indah banget ya alam Tidore. Salam kenal ya mbak :)

    BalasHapus
  30. Wow, tidore memang kece bgt ya. Gud luck smoga bs terbang ksana :)

    BalasHapus
  31. Cita2 bisa kesini tapi sebel harga tiketnya lebih mahal dari ke Singapur hihihih XD Good luck ya Mba, semoga menang & aku bisa baca semua keseruan halan2 di Tidore lewat blog Mba Tira :)

    BalasHapus
  32. iya mbak sandra mahal tiketnya, amin

    BalasHapus
  33. bentengnya pasti bagus dan gagah di jamannya ya

    BalasHapus
  34. Pengen ke tidore, tinggal lompat dari Ambon. Tp blom ada waktu hahah

    BalasHapus
  35. Tidore ada Kesultanaanya ternyata, bukan Bupati atau Walikota seperti pada umumnya

    BalasHapus
  36. wah itus ih dekat kalau dari ambon mbak ratih

    BalasHapus
  37. iya mungkin diberi kekhususan mas amir seperti jogja karta

    BalasHapus
  38. Tidore ternyata memiliki banyak potensi ya bun, keindahan alamnya yang masih bisa dieksplore untuk menarik minat wisatawan lokal atau asing, keren dan pantas mendunia

    BalasHapus
  39. iya , mungkin bisa ditingkatkan lagi tanpa menghilangkan kearifan lokalnya dan menjaga kelestariannya

    BalasHapus