Komunitas
Circle of Happiness kedatangan tamu dari kakak-kakak teater Roemput . Mereka
mau mengadakan drama satu babak tentang tiga ekor anjing kecil yang tinggal di
penampungan. Tujuannya sih memperkenalkan ke anak-anak tentang apa sih teater
itu dan bagiamana teater dijalankan sampai bisa tampil dengan ekspresi dan make
up karakter yag menunjang dalam penampilan dalam suatu drama.
Teater
itu sendiri atau dikenal dengan drama tapi teater lebih luas yaitu dari proses
pemilihan teks/naskah, penafsiran, penggarapan
, pementasan dan proses penikmatan oleh publik . Jadi pengertian teater
lebih luas lagi dibandingkan drama. Dalam suatu teater harus ada unsur-unsur
seperti pemain yang memerankan tokoh tertentu, sutradara yang memimpin jalannya
produksi mulai dari sebelum, selama dan sesudah produksi. Poperti perlengkapan
untuk pementasan teater seperti meja, hiasan ruang dan lain-lain. Dan pemain perlu di make up karakter untuk
menunjang peran yang dimainkan sesuai dengan tokoh yang dimainkan. Dan yang terpenting lagi dalam teater pemain
harus mempunyai akting yang baik dengan dialog yang jelas artikulasinya, volumenya baik dan dimengerti
lafalnya serta penghayatannya harus
sesuai dengan tuntunan jiwa. Dan dilengkapi dengan gerakan yang
menunjang penonton bisa mengerti ceritanya.
Manfaat
teater bagi anak-anak itu sangat banyak.
Beberapa manfaat yang diperoleh anak-anak saat belajar teater:
- 1. Memberikan wadah pada anak untuk bisa mengungkapkan pendapat.
- 2. Melatih imajinasi anak karena aktivitas logis dalam kegiatan berkespresi.
- 3. Memberikan pengalaman tentang suatu karya seni dan mampu memberikan penilaian
- 4. Pembinaan sensitivitas dan rasa
- 5. Mengembangkan kemampuan intelektual, imajinatif,ekspresi, kepekaan kreatif , trampil serta bisa mengapresiasi pada hasil karya seni.
- 6. Mempunyai kemampuan , pengalaman dan kemauan untuk berkarya , berolah seni sebagai dasar berkespresi pada budaya bangsa
- 7. Sebagai sarana pendidikan menjadi pribadi yang kreatif
Jadi
sebelum kakak-kakak dari teater Roemput
menampilkan drama, mereka juga menerangkan tentang make up karakter .
Tujuan untuk membuat riasan sesuai dengan karakter yang akan dimainkan. Karena
ini menceritakan tentang tiga ekor anak anjing
sehingga tiga kakak tadi dihias
wajahnya dengan karakter anjing dengan lidah yang menjulur. Menghias karakter
di wajah dengan menggunakan bahan-bahan yang aman bagi muka dan mudah dihilangkan
kembali. Anak-anak memperhatikan setiap detail yang dibuat sesuai dengan tokoh
anak anjing. Setelah selesai dengan karakter tiga ekor anak anjing, kakak-kakak
ini akan memulai drama satu babak. Salah satu kakak menjadi naratornya.
Di suatu penampungan terdapat tiga ekor anjing yang
bersahabat.Tom, anjing yang cerdas tapi mau enaknya sendiri. Bard anjing yang kuat tapi egois dan anjing
yang terakhir Litty anjing yang lembut hatinya. Mereka saling tolong menolong
satu sama lainnya. Suatu saat mereka berpikir untuk keluar dari penampungan.
Dengan melewati banyak perdebatan akhirnya ketiganya setuju untuk keluar dari penampungan
ini. Tapi saat sampai di halaman mereka
melihat tembok pembatas yang tinggi. Mereka berdebat bagaimana mereka bisa memanjat
tembok yang tinggi itu. Mereka berteriak
dan terdengar suara penjaga dari dalam. Mereka bertiga terdiam . Mereka melihat
semut-semut yang berkoloni sedang mengangkut makanan bersama-sama. Akhirnya
mereka sadar , untuk mencapai sesuatu mereka harus bekerja sama bukan
bertengkar seperti semut yang mereka lihat. Akhirnya Litly menaiki tubuh Tom, Tom menaiki tubuh
Bard . Setelah Litly bisa melewati tembok, Tom melompat ke tembok dan menarik
Brad ke atas tembok. Akhirnya mereka bisa keluar dari penampungan..
Nah,
cerita dengan narasi dan dialog antar tiga anak anjing itu membuat anak-anak
mengerti kalau drama itu perlu ada dialog agar cerita lebih bisa dimengerti.
Dan anak-anak juga bisa mengerti pesan dari drama satu babak tadi.. Terimakasih
kakak-kakak dari teater Roemput telah banyak berbagi ilmu dengan anak-anak.
Mudah-mudahan anak-anak lebih mengerti lagi tentang seluk beluk teater.
aku pernah sekali nonton teater di Kampus, Mbak. Rasanya senang, tpai entahlah gak pernah nonton lagi. Padahal seru banget nonton theater y
BalasHapuskalau teater saya suka, tapi lebih ke sebagai penonton
BalasHapusiya mbak astin, teater itu lebih hidup dan yg mainnya benar2 pemain watak krn kalau tidak tak akan hidup karakternya
BalasHapusaku juga suka mbak wina, suka lihat eksprresi mereka gak kayak sinetron ya ekspresinya datar saja
BalasHapusAiiih, aku suka nama komunitasnya. Aku juga suka teater, meskipun ga sering nonton. Dulu malah pernah pinya keinginan ikut komunitas teater gitu, gara2 baca bobo ada tentang teater negeri dongengnya, hehehe...
BalasHapusWah keren, adek2nya belajar jadi aktor dan artis. Theater selain untuk mengasah bakat, bisa juga untuk melatih kerja tim ya.
BalasHapusWah jadi mengingatkan saya waktu SMK main kabaret hihihi
BalasHapusiya mbak izzah , namanya berhubungan dg keinginan agar anak2 selalu gembira
BalasHapusbetul mbak nita, agar anak mau kerja sama, padahal biasanya mereka suka geng2an
BalasHapuswah bunda erysha, suka main kabaret ya, siplah
BalasHapusHihi serunyaaa ..
BalasHapusPakai hias wajah pula ya. Pasti menyenangkan sekali :)
salut sama komunitas Roemput, jarang banget anak2 tersentuh kegiatan spt ini, anak2 pasti sgt berkesan
BalasHapuswah seru mbak alida anak2 suka sekali
BalasHapusiya mbak lia, anak2 bereksan dan akan menjadi pengalaman yang diingat terus
BalasHapusTernyata manfaatnya banyak banget ya kak.
BalasHapusdulu pas sma aku jg suka teater mba bahkan saking menghayati peran jd lutung maka tmn2 akhirnya manggil lutung 😂 *nasip
BalasHapuskegiatan mek gini seru terlebih manfaatnya y mb bwt anak2
Aaahhhh
BalasHapusKangen ngedrama kayak masih dulu.
Saya suka main drama.
Zaman sekarang juga musim drama ya, apa2 drama-apa2 drama :(
wah seru bu
BalasHapusjadi ingin buat teater anak2
heheheh lucu lucu . salam kenal mba
BalasHapusiay mas hadi
BalasHapuswah mbak herva artinya mbak memerankannya sungguh2 shg orang lain terkesan
BalasHapusha, ha,, bisa saja mbak lidha, kalau gak drama kayaknya gak bikin heboh
BalasHapusbikin mas ikrom asyik deh
BalasHapussalam kenal mbak afifah
BalasHapusSalam kenalIbu Tira (saya panggil ibu nggak apa-apa ya?).
BalasHapusSeru liat anak-anak main teater, apalagi riasannya ngegemesin.
Jadi inget waktu kecil juga suka main peran, main rumah-rumahan atau pura-pura jadi astronot hihihi, sayang waktu itu saya nggak nemu wadah yang pas seperti ini, jadinya ya asyik main sendiri deh
swingingpadma, sedih juga ya gak mennemukan wadah yang tepat, makanya aku memberikan kesempatan anak2 untuk belajar teater
BalasHapusSeru yaaa anak-anak belajar teater gini manfaatnya banyak, melatih pede, nambah pengalaman dll
BalasHapussaya baru tahu kalau teater itu banyak manfaat nya bagi perkembangan belajar dan watak anak, makasih banget nih sangat membantu ane
BalasHapusiya mbak dewi
BalasHapusiya mas dzaky sangat bermanfaat buat anak
BalasHapusSeru banget ada face paintnya segala :D
BalasHapusbetul mbak ghea
BalasHapusItu lucu banget yang anak kecil hidungnya d itemin.. Hehhee
BalasHapusanak2 terlihat menikmati acaranya ya... Memang mesti dibiasakan dari kecil. Menurut saya bisa melatih kerjasama juga karena itu penting buat pementasan berjalan menyenangkan utk mereka :)
BalasHapus