Icip-Icip Kuliner Belitung

 

Mie Belitung

Belitung sekarang sudah menjadi tujuan wisata yang patut dikunjungi. Ini semua berkat cerita Laskar Pelangi yang kemudian difilmkan. Laskar Pelangi karya Andrea Hirata adalah cerita nyata berdasarkan pengalaman Andrea Hirata semasa dia masih sekolah. Kisah nyata yang difilmkan berbuah manis. Belitung sekarang menjadi daerah tujuan wisata dan mlai berbenah diri untuk menyambut wisatawan. Selain alam, pantai dan budaya yang bisa dijual sebagai aset wisata, kuliner khas Belitung juga bisa menjadi hal yang dinantikan. Kuliner menjadi ciri khas suatu daerah akan membuat wisatawan ingin mencobanya.

 

Sop Gangan

Waktu berlibur ke Belitung beberapa kuliner yang berhasil dicoba dalam perjalanan menuju tujuan wisata, seperti

• 1.      Mie Belitung. Mienya hampir sama dengan mie kuning  yang lain. Yang khas dari Belitung ini mienya disiram dengan kuah udang dan dilengkapi dengan taburan bakwan udang,irisan mentimun,potongan kentang rebus, udang rebus dan emping dan toge. Mie ini khas Belitung dan tak ada di daerah lainnya. Cara penyajiannya  mie kuning ditata dan di atasnya ditaburi irisan mentimun, potongan kentang,bakwan baru ditamah kuah udang yang sedikit kental. Nah, saat itu makan mie Belitung saat sarapan setelah  mendarat di bandara. Di dekat bandara terdapat resto Hanggar 21 yang menyediakan mie Belitung . Rasanya gurih dan enak di lidah dengan kuah yang kental. Cara penyajiannya juga unik dimana mienya ditata di atas daun simpor. Daun simpor ini berasal dari pohon simpor yang menjadi ciri khas kota Belitung . Daun simpor ini lebar dan tulang daunnya jelas terlihat. Di Belitung lontongnya juga dibungkus dengan daun simpor ini.

• 2.      Es Jeruk kunci. Minum yang menemani sarapan mie Belitung adalah es jeruk kunci.Jeruk kunci ini kecil dan rasanya  masam tapi karena ditambah gula jadi terasa manis. Rasanya segar di tenggorokan sehingga setiap makan selalu minumnya es jeruk kunci. Walau sering minum es jeruk tapi ini rasanya lain, walau kadang di beberapa resto ada yang kecut mungkin kurang gulanya.

• 3.      Suto Belitung. Setiap pergi ke suatu daerah selalu merasakan soto khas daerah tersebut. Begitu saat di Belitung saat cari di internet ternyata di Belitung juga terdapat soto. Dan soto disantap pada saat makan malam di warung Mak Jannah. Menurut orang-orang sih warung ini memang terkenal dengan rasanya yang enak. Kuah dari suto ini berasal dari iga sapi yang dicampur dengan santan. Isi dari suto ini adalah irisan daging, lontong, bihun, kentang dan emping. Dan sambalnya yang menambah cita rasa sotomya. Saat itu udara agak adem sehingga makan soto hangat , pas di tubuh dan ditambah dengan es jeruk kunci hangat.

• 4.      Sop gangan. Nah saat santap siang di tepi pantai sebelum pantai Tanjung Tinggi, ada resto yang cukup banyak dikunjungi. Resto yang terletak di pingir pantai. Sop gangan jadi pesenan . Katanya orang Belitung kalau belum makan sop gangan itu belum sedap. Nah, makannya berulang artinya makannya ramai-ramai bersamaan sambil ngobrol-ngobrol.  Dan isinya ikan , dan ikan yang sering dimasak jadi sop gangan adalah ikan ketirap, ikan kakap  atau krisi. Kalau kami kebetulan pesannya sop gangan kepala ikan ketirap.  Di sana kita bisa memilih dulu ikan-ikan yang masih segar baru diminta untuk dimasak. Tujuannya agar lebih segar dan rasa akan lebih enak. Kepala ikan ketirap ini dimasak bumbu kuning dengan cabe merah. Dilengkapi dengan sambal belacan, lalapan, cabe mentah.

 

Suto B elitung

Empat kuliner ini yang sempat kami makan dalam perjalanan melihat wisata di Belitung ini cukup membuat rasa penasaran kami hilang. Semuanya enak dan cocok di lidah. Tak kurang satupun. Semua sesuai dengan ekspetasi. Kuliner Belitung  memang enak-enak, jadi gak salah nih berkunjung ke Belitung, kulinernya maknyus habis.

 

Es Jeruk Kunci