Minggu, 25 Juni 2023

Pisang Epe camilan Khas Makasar


 

Jadi anakku bercerita saat bertugas ke Makasar, dia mencicipi camilan yang dikenal dengan pisang epe. Menurutnya agak aneh di lidahnya karena mungkin terbiasa makan camilan Jawa dan sekarang mencoba sesuatu yang baru. Dari penampilan saja aku sangat penasaran. Walau aku belum bisa mencicipi rasa pisang epe ini tapi paling tidak aku bisa mencari referensi tentang pisang epe ini. Dengan demikian rasa penasaran aku bisa sebagian terobati.

 

Psang epe ini jajanan khas Makasar dan gampang menemui orang yang berjualan pisan epe ini di Makasar. Jadi bahan dasar pisang epe ya pisang, jenis pisangnya pisang raja yang belum terlalu matang dan tidak lembek.Sangat cocok dibuat camilan sambil ditemani teh hangat atau kopi. Nah, epe sendiri dari bahasa Makasar yang memiliki arti jepit. Dari arti kata tersebut makanya pisang epe ini adalah pisang bakar yang dijepit sehingga gepeng. Namanya unik dan mudah diingat . Cara memasaknya dibakar di panggangan yang sebelumnya pisang itu dijepit dahulu. Menggunakan alat yang dikenal dengan nama pangngepena untia. Alatnya terbuat dari kayu. Unik kan? Lalu pisang epe yang sudah dibakar di atas bara api akan disiram oleh saus sebagai topingnya. Sausnya berbahan dasar gula merah yang sudah diencerkan. Nah, sekarang untuk menambah rasa kekinian topingnya bervariasi bukan gula merah saja.

 

Kenapa menggunakan pisang raja? Karena pisang raja tektusrnya tidak lembek dan memiliki aroma yang khas dan manis alami. Dan harga pisang epe ini tergolong murah dan bervariasi harganya tergantung toping yang digunakan.Nah, kalau yang belum mencobanya dan belum pernah datang ke kota Makasar mungkin bisa mencoba resep ini

Bahan

·         1 sisir pisang kepok yang masih mengkal atau setengah matang

·         300 gram gula merah (cairkan bersama 200 ml air dan 1/2 sdt tepung kanji)

·         Mentega (secukupnya)

Cara Membuat

  1. Kupas pisang, belah jadi dua, sisihkan sebentar.
  2. Panaskan teflon yang sudah diolesi dengan mentega.
  3. Masak pisang di atas teflon pakai api kecil hingga matang. Sambil memasak, tekan pisang dengan pelan hingga pipih.
  4. Bolak balik pisang saat memasak agar matang sempurna.
  5. Angkat pisang yang telah matang, tata di piring saji. Siram pisang dengan gula merah yang sudah dicairkan bersama air.
  6. Sajikan pisang epe selagi masih hangat.

 

Rasa penasaranku jadi hilang setelah tahu tentang pisang epe apalagi ada resep yang bisa dicoba sewaktu-waktu untuk dicicipi sambil minum teh hangat di sore hari. Jadi bagi yang mau coba resepnya dan sambil menikmati pisang epe serasa ada di kota Makasar. Asyik kan, belum ke sana tapi sudah mencicipi jajanannya.

 

 

Minggu, 18 Juni 2023

Keindahan Eropa Ada Di La Riviera

 


Waktu liburan natal tahun lalu berkunjung ke kawasan pantai indak kapuk . Tanah reklamasi yang luas dan tak terbayangkan bisa seperti itu ya. Terbayang kalau ambruk ke bawah, hee. Tentunya itu sudah dibangun dengan teknologi yang canggih sehingga tentu akan aman-aman saja. Banyak perumahan-perumahan mewah, area bisnis , ada jembatan penghubung antara Tangerang dan Jakarta, ada sekolah-sekolah mewah sampai mall yang megah. Infrastruktur yang dibangun begitu hebat dan indah yang memiliki spot-spot cantik. Juga ada kawasan wisata. Juga ada ruang terbuka hijaunya. Salah satu yang bisa dikunjungi adalah kawasan yang punya vibes Eropa seperti La Riviera.

 


La Riviera adalah rumah toko yang dibangun dengan desain seperti rumah-rumah di Belanda. Ruku-ruko itu dibangun berdampingan dan bergaya Eropa dan sangat instagramable. Di tengah-tengahnya juga terdapat kanal yang membelah dua area ruko . Dan di kanal itu juga kita bisa berperahu seperti suasana di Eropa. Perahu-perahu itu akan membawa kamu menikmati pemandangan seperti di Amsterdam Belanda. Juga terdapat jembatan yang menghubungkan dua area toko itu sehingga akan tampak indah. Ini juga tempat favorit untuk  berfoto ria. Dari jembatan ini juga kita dapat melihat kanal yang memanjang. Paling asyik kalau datang malam hari karena pesonanya semakin indah karena banyak lampu-lampu dan pantulan cahaya lampu di kanal akan terlihat indah.

 


Kadang di area ruko ini sering diadakan event atau kegiatan agar menarik pengunjung datang ke sana. Bahkan ada event ayng rutin dilaksanakan di sana. Banyak yang datang ke sini hanya sekdar foto-foto dan di sana juga ada ruko-ruko yang menyediakan kuliner . Tentu saja harga yang dibandrol agak mahal dari umumnya. Katanya juga akan dibangun konsep wisata kuliner yang terlengkap di kawasan pantai indah kapuk . Bagi yang ingin berinvstasi ruko di sini tempatnya asyik dengan fasilitas yang memadai yang bisa digunakan sendiri atau disewakan. Juga di area sana banyak perumahan-perumahan, kantor, sekolah yang bisa menjadi target pembeli. Juga ruko-ruko ini dekat dengan kawasan wisata pantai. Waktu datang ke sana masih dalam situasi natal sehingga ada pohon natal yang tinggi dengan aneka hiasan yang menarik dengan nuansa biru . Berfoto di area ruko bisa menjadi alternatif berswafoto yang ciamik. Walau panas tapi tetap asyik berfoto ria.

 

Ternyata tempat nongkrong yang bisa dikunjungi oleh kawula muda tentunya tapi kawula yang sudah tua juga bisa kok. Walau ke sana belum banyak transportasi umum yang memadai tapi tak menyurutkan orang untuk datang ke sana. Nah, siapa yang mau berkunjung datang ke sana dan mengagumi reklamasi yang bisa membuat daratan baru yang luas. Menakjubkan

;;