Selasa, 20 Maret 2012

Situs Purbakala Cipari



Situs purbakala Cipari merupakan peninggalan komunitas yang diperkirakan hidup di jaman megalitikum di daerah Sunda. tanah ini tadinya milik Pak Wijaya dimana tahun 1971, bliau menemukan batuan yang mirip yang ada id Pseban Tri Panca Tunggal di Cigugur. Penggalian pendahuluan menghasilkan temuan sebuah peti kubur batu,kapak batu, gelang batu dan gerabah. Baru pada tahun 1975 dilakuakn kegiatan penggalian total dan setahun kemudian dibangun musium Purbakala Cipari.

Masih pintu gerabng situs sudah terlihat batu-batuan yang menjulang. Bentuk batuan bermacam-macam dan punya fungsi dan manfaat tersendiri.
Menhir berupa batu tegak kasar diletakkan di tempat tinggi utnuk menghormati orang mati maupun yang masih hidup. Menhir sebagai medium penghormatan sekaligus tempat singgah roh nenek moyang ketika mereka datang tersebar dimana-mana.

Altar batu berundak/ punden berundak yaitu bangunan yang berundak-undak dengan diatasnya ada benda-benda megalit dipakai sebagai tempat upacara pemujaan arwah nenek moyang. Juga terdapat dolmen yaitu batu lebar menyerupai meja yang ditopang beberapa batu lain yang digunakan sebagai tempat pemujaan dan tempat untuk menyimpan sesaji..

Di tengah taman terdapat peti kubur batu yang terbuat dari batuan andesit yang berbentuk seperti trapesium dikenal dengan bentuk swastika. Petinya berorientasi ke timur laut-barat daya yang menggambarkan konsep-konsep kekuasaan alam seperti matahari dan bulan. Peti ini untuk mengubur mayat karena penguburan merupakan bagian penting dalam situs kepercayaan.



Di sana juga terdapat musiumnya yang tersimpan kapak, batu, gelang batu, gerabah, bahan andesit, kuarsa,lumpang batu, kapak perunggu. Pemandangan disana cukup bagus denagn ahwa yang sejuk karena terletak di kaki Gunung Ciremai dengan ketinggian 661 meter diatas permukaan laut dengan luas 7000 meter persegi dengan luas taman 2500 meter persegi yang dikelilingi tembok 2 meter. Memang sangat eksotis sekali pemandangan disana sehingga sering digunakan untuk foto pre wedding atau pemaotretan model.

Indahnya situs Cipari dengan kesan yang eksotis , rapi dan bersih membuat hati terasa nyaman dengan angin yang semilir-milir membasuh badan.Biarlah situs ini terjaga kebersihannya dan bisa jadi sumber pengetahuan dan agar masarakat luas lebih menghargai peninggalan sejarah dan mengetahui makna yang terkandung didalamnya bukan hanya sekedar narsis untuk berfoto ria......semoga

Kamis, 01 Maret 2012

Beberapa waktu yang lalu di blog saya terdahulu, sudah dijelaskan bagaimana pengolahan kulit jagung mulai dari pengeringan, pewarnaan dan penyetrikaan. Nah, kulit jagung ini sudah bisa diolah menjadi kerajinan atau kreasi yang bisa bermanfaat.

Kulit jagung bisa dibuat menjadi pembatas buku aneka bentuk, paper clip aneka bentuk, rangkaian bunga. Jadi jelas kulit jagung yang sudah merupakan limbah bisa didaur ulang menjadi barang yang bermanfaat sehingga tidak terbuang percuma.

Bisa dilihat hasil Kreasi Kelompok Kreatif SMA Santa Maria 2 dari kulit jagung, cukup menarik dan bisa memberikan inspirasi yang baik buat orang lain.

Pembatas buku bentuk bunga





Pembatas buku bentuk orang







Rangkaian Bunga



;;