Minggu, 13 Mei 2018
Kebutuhan rumah tangga yang perlu distok di rumah tiap
bulannya pastinya ada. Tujuannya distok di rumah agar kita gak terlalu sering
keluar untuk berbelanja dan juga untuk kepraktisan juga. Terutama kebutuhan
barang-barang yang bisa disimpan dalam jangka waktu yang cukup lama, seperti
sabun, susu, odol, minyak goreng dan lain-lain. Dulu saat di sekitar rumahku
belum ada mini market , aku selalu belanja di pusat kota yang banyak terdapat
supermarketnya. Dan jadi langganan supermarket yang cukup baik di kota Cirebon.
Dan dulu lagi anak-anak masih kecil, belanja bulanan menjadi ajang jalan-jalan
juga bagi anak-anak. Tapi agar mereka gak rewel atau meminta sesautu dengan
merengek, dari rumah sudah diberi tahu kalau hanya boleh beli satu camilan yang
mereka suka. Dan ini berlangsung cukup lama sampai anak-anak besar.
Setelah menjamur mini market dan mereka merambah ke daerah
perumahan maka aku akhrinya belanja di mini market dekat rumah. Lebih dekat dan
lebih efisien waktu. Bisa dilakukan malam hari setelah pulang kerja . Dan di
mini market ini cukup memenuhi syarat untuk belanja bulanan walau variasinya
gak banyak seperti di supermarket tentunya. Manfaat kita belanja bulanan itu
banyak ya, seperti
- 1. Lebih efeisien sehingga tak perlu berkali-kali keluar rumah untuk membeli keperluan sehari-hari
- 2. Menghemat biaya transportasi. Kalau sering keluar belanja , ongkos transpor akan boros belum lagi kita sering tergoda beli barang lainnya.
- 3. Kadang kita bisa beli barang yang lebih murah karena saat itu ada diskonan. Dan kalau sering belanja di tempat yang sama dapat poin yang nantinya bisa ditukar dengan barang
Dan kebetulan suamiku termasuk orang yang gak sulit
untuk disuruh mengantar aku belanja bulanan. Dan dia juga bukan tipe suami yang
menunggu di mobil saat istrinya belanja. Dan dia bisa ikut bersama. Karena
sekarang belanja di mini market, aku dan suami selalu membawa keranjang yang
berbeda. Aku belanja kebutuhan di rumah, biasanya suami akan memilih barang
yang dia butuhkan untuk keperluan mobilnya dan camilan untuk dirinya. Kadang kalau ada barang yang agak mahal
biasanya aku diskusikan sebentar, apa akan mencari merek lain yang lebih murah
atau tetap yang agak mahal karena memang baik kualitasnya. Dan alhamdulilah aku
dan suami belanja itu menjadi sesuatu yang cukup menyenangkan dan gak menjadi
beban bagi suami. Dan aku juga bukan tipe istri yang semua barang harus
dibawakan suami sehingga suami tampak seperti poter . Tentunya aku sangat
berterimakasih suami selalu bisa menemani belanja . Aku juga mengapresiasi suami dengan membebaskan dia
memilih camilan yang dia suka untuk dibawa pulang, walau akhirnya aku juga yang
suka menghabiskannya. Untungnya suamiku gak marah, baik kan ????
Ternyata
mendampingi istri belanja itu banyak pahalanya loh, makanya para pria jangan malas untuk menenami istri belanaja keluar
rumah. Keikhlasan suami menemani belanja istri bukan saja hanya ucapan
terimakasih dari istri tapi lebih dari itu. Rasullulah pernah berkata, Sungguh
aku berjalan bersama seorang saudara (muslim) di dalam sebuah keperluan lebih
aku cintai daripada aku beritikaf di dalam mesjidKu (mesjid Nabawi) dalam
sebulan. Bayangkan pahalanya melebihi daripada itifak di mesjid Nabawi. Jadi
para suami jangan malas mengantarkan istrinya belanja karena pahalanya sangat besar sekali
Label: lifestyle
Subscribe to:
Posting Komentar (Atom)
48 komentar:
senangnya bu didampingi bapak belanja hehe klo suami sukanya nungguin aja di mobil klo aku sakit baru dy yang belanja hehehe
Suamiku juga ikut mba klo blnj bulanan gitu, malah dia yang dorong troli...soalnya anakku yang kecil sering ikut nyemplung di troli. Biasanya bagi tugas. Dia yang nyari barang2 kayak kopi...ntar klo di konter buah aku yang milih.
iya mbak herva, sabar dan ikut milih2
wah senangnya ya mbak sulis
Wah mamah tira tulisanya bikin aku iri aja.. Salut meskipun bukan pasangan muda lagi tp menginspirasi pasangan muda. Soalnya suamiku bukan tipe lelaki yg romantis π harmonis terus ya rumah tangganya ππ langgeng sampai maut amiin
Barokallah belanja diantar suami. Asyik banget itu apalagi kalau belanjaan dibawain
makasih mbak bella
iya justru dia paling bisa ingetin apa yang hrs dibeli mbak naqiyyah
Sayangnya gua belum punya pasangan hehe
Memng sesekali kita perlu melakukan aktivitas berdua bersama pasangan ya. Apalagi kalau belanja kebutuhan sehari-hari.
Habis lelah belanja, kuliner berdua, mantap kali! :).
Suamiku mau diajak belanja asal gak ke mall mba... hadeehh. Wkwkwk
Sepertinya suami saya harus baca postingan ini nih biar rajin menemani saya belanja hihihi....
Alhamdulillah suamiku juga tipe yang suka menemani belanja Mbak. Senang rasanya kalo ada yang saling mengingatkan, supaya jangan boros, barang yang dibeli seperlunya aja, dan terutama supaya jeli lihat diskonan. Hehehe.
Aku juga memilih belanja bulanan Mah, daripada dikit-dikit ke warung/supermarket. Lebih hemat menurutku. Belanja ditemani suami terus, jadi ada yang diajak ngobrol dan ada yang bawain. :)
Aku lebih seneng belanja sendiri. Kalo sama suami jadi luamaaaa belanjanya hahaha
duh, romantisnya belanja berdua :)
mbka ramadani semoga kelak bisa belanja barengan pasangan
nah yang asyik kulineran berdua itu mbak rosana
mungkin takut mbak anies belanja banyak ya
boleh juga mba rita
betul mbak yosa, mengingatkan agar jangan boros juga, yang gak perlu jangan dibeli
bisa diajak diskusi soal harga juga ya mbak uwien
kok bisa begitu mbak eka
wah begitu ya mbak farida, padahal niatnya mau ada yang bisa didiskusikan kalau ada harga yang mahal atau naik
seneng ya kalao sekeluarga bisa pergi belanja bareng-bareng gitu
Wah senangnya diantar. Suamiku nggak bisa mengantar belanja karena sering ke luar kota.
betul mbak ainun
oh gt mbak lusi , paling sekali2 ya
belanja bareng suami enak ya, bu. dianterin, barang dibawain, walo teuteup kita yg bayar (uangnya dari suami juga kan, hihihi)
Saya juga suka nemani istri belanja, bahkan kadang termasuk ke warung kecil, sekalian jalan-jalan, hehe...
Saya belanja selalu paket komplit Mbak hehe..berempat, karena sekalian jalan. Jadi tiap Sabtu biasanya, waktunya makan di luar dan belanja mingguan. Dan, suami juga tipe yang mau diajak belanja...
Kalau belanja bulanan, syaa pasti mengajak suami. Biar dibayarin, Mbak hehehe
iya mbak inna apalagi kalau ditambah uang belanjanya
wah asyiknya ya jadi bu akhmad
iya mbak dian, aku dulu juga gitu selagi anak2 masih kecil
betul ya mbak keke, yang punya duit harus dibawa
Hehehe, belanja sama suami emang paling asyik. Pengen apa tinggal pilih aja kalau aku, meskipun nanti pas di kasir, suami pasti agak cemberut. Terus pas pulang, "ampun belanjaannya banyak banget," ihihhiih
Saua juga suka nyetok barang-barang kebutuhan rumah tangga. Tapi belanjaan sering sendiri karena suami kerja di luar kota. Sebenarnya asyik sih kalau ada suami, saya nggak pusing mikir belanjaan.
Harusnya yang baca ini pak suami aku. Soalnya ga suka keluar rumah atau di tempat-tempat yang ramai hihihi. Mungkin karena karakternya yang melankolis instrover kali ya hihihi
Seru ya bisa belanja bulanan bareng pasangan. Selain bisa menambah erat hubungan juga kalau belanja bareng
ok suruh baca saja bunda erysha
betul sekali heripal
Saya supermarket samping rumah mba, persissss banget. Jadi kadang bareng kadang gak, nti ribet juga klo musti bareng terus belanja samping rumah doangan, qiqiqi
wah enak banget mbak dwi, itu mah gak usah belanja bulanan sdh enak ke samping rumah
Mamah Tira enak bingits ya belanja bulanan tinggal kedip hahahha... Kalau aku belanja gini biasanya ga bareng suami karena doi males muter2nya, kecuali kalau emang niat mau beli barang tertentu. AKu biasanya ditemenin kedua anakku :)
iya mbak nurul , soalnya dia boleh pilih camilan yg dia suka juga sbg bonusnya
Bener juga. Kalau kita belanja bulanan, pengeluaran jadi tertataπ
Jadi iri mbak. Bisa belanja bareng pasangan. Apadalh daya seorang perjaka ini π
Semoga saya segera punya pasangan π
wah pasti mas rahman akan merasakan juga belanja bareng pasangan
Posting Komentar