Minggu, 17 Agustus 2025

Semakin Cantik Hutan Pinus Trijaya Kuningan

 


Wah, sudah banyak kali ke wisata Trijaya ini. Dari dulu masih polos gak ada sarananya sampai sekarang yang semakin cantik karena dirawat dengan baik . Serta ditambah fasilitas yang cukup bagus . Mulai dari Cafe yang baik bangunannya sampai area camping yang disusun dengan baik sehingga akan tampak rapih kalau mau ada yang camping di sana. Jadi sekarang lebih rekomendasi deh buat ke wisata Trijaya ini . Suasananya yang adem dengan hutan pinus dan pepohonan besar lainnya akan membuat kita akan suka berlama-lama di sini.

 


 


Tempat ini oleh warga setempat dikenal dengan nama Hulu Dayeuh. Dulunya merupakan area hutan pinus dengan luas 7 ha yang tidak terurus. Dan oleh karang taruna dan kompepar desa Trijaya membuat area hutan pinus ini digunakan sebagai tempat wisata. Wisata ini berada di desa Trijaya, kecamatan Mandirancan , kabupaten Kuningan. Jadi wisata ini terus berkembang menyesuaikan dengan trend yang ada saat ini.

 


Jadi saat mau konten dengan Usep, bagian depan masih sama . Tapi saat masuk ke dalam , sekarang ada cafe yang cantik dengan tempat makan seperti tenda terbuka dengan meja makan kecil. Dan orang bisa makan di sana dengan lesehan. Dan ini menggantikan warung kumuh yang dulu ada di sana. Akibatnya suasananya lebih cantik karena ada cafe cantik dan tak ada warung kumuh. Cafe ini menyediakan makanan dan camilan khas Sunda. Ada bandrek, combro, misro dan lain sebagainya. Area kampingpun sekarang sudah disusun dengan ada tendanya yang bisa disewa. Akibatnya nanti yang kemping akan rapih karena sudah ditempatkan di tempat tertentu. Keren Kan?

 


Selain itu juga ada spot foto yang banyak di sana . Bisa foto dengan latar belakang gunung Ciremai, hutan pinus atau lembahnya. Juga terdapat tempat duduk baik yang berada di bagian bawah yang terbuat dari kayu. Bisa juga duduk di atas kayu yang ada di atas pohon. Deretan hutan pinus yang rapih membuat suasana yang nyaman. Dan bisa ambil bunga cemara yang banyak berjatuhan.. Ada semak-semak  dan tanaman liar yang tumbuh di bagian lembahnya. Selain itu kalau mau outbound juga disediakan oleh pihak Trijaya. Rumputnya hijau dapat digunakan untuk lesehan di bawah jika musim kemarau. Kalau musim hujan rumputnya akan basah.

 


Jadi cukup puas melihat kemajuan yang ada di wisata Trijaya ini. Semoga bisa tetap terawat dan alami. Jangan menambah fasilitas tetapi malah menghilangkan keasrian alam yang ada di Trijaya. 

 

1 komentar:

agus kurniawan mengatakan...

Saya masih penasaran ama hutan pinus trijaya ini....

Posting Komentar