Kamis, 29 Desember 2016

Rumah Berlantai Kotoran Hewan

68 komentar Diposting oleh Tira Soekardi di 12.34





Penasaran kalau ada desa di Lombok yang berlantai kotoran hewan?? Dulu aku juga penasaran, makanya saat bisa berkunjung ke Lombok aku tak lupa datang ke desa di Lombok yang terkenal dengan rumah adatnya yang berlantai kotoran. Tadinya mau ke desa Sade tapi katanya di sana sudah terlalu ramai didatangi wisatawan. Akhirnya aku ke dusun Ende yang terletak di desa Sengkol, Kecamatan Pujut dan kabupaten Lombok Tengah. Datang aku sudah disambut oleh pemandu yang akan menerangkan tentang rumah adat di sana.





Dusun ini masih bersifat tradisional. Mereka menjalani kehidupan dengan memegang teguh tradisi dari leluhur mereka. Dusun Ende ini seluas 1 hektar. Mereka termasuk suku Sasak yang kebanyakan beragama islam. Juga ada yang beragama islam Wetu Telu yang ibadahnya berbeda dengan islam pada umumnya. Begitu juga ada yang menganut kepercayaan yang dikenal dengan Sasak Boda. Rumah dari penduduk suku Sasak ini beratapkan alang-alang.  Dan dikenal dengan bale tani karena kebanyakna dari mereka bermata pencaharian sebagai petani.Atap rumahnya miring agar para tamu yang akan masuk ke dalam rumah harus menundukan kepala . Tujuannya untuk menghormati pada pemilik rumah.  Dinding rumahnya terbuat dari bedek/anyaman kulit bambu/bilik, berpilar kayu dan berlantai campuran dari tanah liat dan kotoran sapi/kerbau.  Kotoran sapi/kerbau ini digunakan untuk pengganti semen atau perekat tanah liat. Sebulan sekali lantai akan dipoles lagi dengan kotoran kerbau/sapi . Tujuannya agar bagian yang terkikis karena rusak bisa dibetulkan lagi sehingga tetap mulus. Biasanya dilakukan pagi hari. Tujuannya agar saat sore hari setelah penduduk pulang dari ladang, lantai sudah kering. Dan aku mencium lantainya sama sekali tak berbau kotoran sapi/kerbau. Ah, lantainya sama persis dengan peluran pakai semen tak ada bedanya. Dan tak menyangka kalau itu adalah  dari kotoran sapi/kerbau.  Akhirnya aku bisa melihat sendiri lantai yang terbuat dari kotoran sapi/kerbau. Makanya di sekitar rumah ada kandang sapi yang nantinya kotorannya digunakan untuk melapisi lantai. Kotoran hewan ini bisa berguna untuk mengusir lalat atau nyamuk dan bisa sebagai penghangat.Tata ruang dari rumah adat ini berupa sesangkok dan dalem bale yang gak punya sekat . Anak tangga untuk masuk ke rumah selalu berjumah tiga sehingga dalem bale lebih tinggi dari sesangkok. Anak tangga bersusun tiga  melambangkan keluarga batih ayah, ibu dan anak atau perwujudan sistim pemerintahan dari kepala dusun, penghulu dan pemangku. Bisa juga hubungan antara Tuhan, alam dan manusia. Sesangkok ini semacam teras untuk terima tamu. Dan bale dalam punya banyak manfaat dari tempat tidur dan menyimpan barang .





Dusun ini hanya dihuni oleh 30 kepala keluarga. Rumah ini menghadap ke timur. Rumah yang muda berada di paling bawah /timur sedang yang tua paling atas/barat.Kebanyakan mata pencahariannya sebagai petani dan sebagian lainnya membuat kerajinan tangan dan  menenun. Suasana dusun ini sepi dan hening. Memang masih sedikit wisatawan kemari dibandingkan dengan di Sade tapi justru di sini benar-benar bisa menikmati suasana desa sebenarnay. Hening. Dan kebanyakan rumah kosong karena warga beraktivitas di luar rumah. Ada anak-anak yang main di sana berlarian tanpa menghiraukan wisatawan yang datang. Suasana benar-benar nyaman dan penduduknya juga ramah  dan banyak pepohonan yang membuat menjadi asri dan segar. Kebanyakan wanitanya menggunakan kain. Di sana juga terdapat galeri yang menjual kain hasil tenunan warga, kerajinan tangan hasil buatan warga.Hasil penjualan dari galeri ini nantinya dibagi  rata oleh penduduk desa itu. Juga terdapat lumbung padi yang unik. Lumbung padi ini menyimpan padi untuk persediaan kalau musim paceklik. Dan padi diambil hanya pada tiap hari senin dan hanya perempuan yang boleh naik dan mengambilnya. Hal ini karena perempuanlah yang mengurus rumah tangga.



Di dekat galeri aku menemukan ibu yang sedang mengendong bayinya. Saat aku tanyakan ternyata wanita itu bukan asli penduduk sini tapi dari pulau Jawa dari daerah Subang. Dia diperistri oleh laki-laki penduduk dusun Ende ini. Dan wanita ini mau tak mau hidup dengan adat istiadat di dusun ini. Dia menunjukan rumah yang dia gunakan. Bisa dibayangkan di Jawa mungkin rumahnya lebih bagus dari ini tapi dia mau untuk mengikuti adat di tempat suaminya.  Wah , perjalanan ke dusun ini yang begitu berkesan bagiku. Suasananya , keramahtamahan penduduknya dan keasriannya. Komplit.


 

Label:

Kamis, 22 Desember 2016

Pertama Kali Ngedoodle

60 komentar Diposting oleh Tira Soekardi di 12.52





Sering aku lihat di facebook bersliweran gambar-gambar doodle bahkan di Bandung di dinding di jalan –jalan bergambar doodle. Juga banyak buku mewarnai juga berisi gambar doodle. Kebetulan aku sangat tertarik sekali walau aku sendiri juga gak mahir gambar kecuali kalau mencontoh gambar punya orang lain. Aku pikir kalau aku belajar sendiri juga gak asyik , kenapa anak-aank asuhku juga aku ajak belajar doodle. Jadi aku bakal bisa dan anak-anak juga mendapat hal baru. Kebetulan di Cirebon ada komunitas doodle art Cirebon. Aku berusaha menghubungi mereka , tapi sungguh kecewa karena mereka gak bisa karena aktivitas anak-anak asuhku ada di Kuningan. Padahal desa Nanggela ini letaknya di  perbatasan dengan desa Sidawangi Cirebon. Mereka tak bisa kalau harus ke luar kota. Tapi masih ada orang baik yang mengenalkanku dengan  kak Habibah yang ternyata punya hobi bikin doodle. Akhirnya aku minta bantuan kak Habibah untuk membantu mengajar anak-anak belajar doodle.  



Doodle, menurut bahasa Indonesia artinya mencoret.  Doodle art ini termasuk ke dalam Freehand art. Bisa puny arti , ada juga yang tak punya arti. Sebetulya doodle arti ini baru muncul abad 17 dan muncul kata doodle ini berasal dari Jerman  yang artinya bodoh. Arti dari bodoh ada dalam judul lagu Yankee Doodle yang dinyanyikan oleh pasukan kolonial Inggris. Juga doodle art memiliki sejarah. Coret-coret yang ada di gua jaman dulu???  Ini salah satu doodle art tertua. Dan doodle art ini mempunyai jenis-jenisnya antara lain :

  • 1.      Doodle fantasi : biasanya bersifat fiksi dan fantasi

  • 2.      Doodle grafiti : biasanya dibentuk untuk menulis sebuah nama atau huruf dan  penuh dalam satu lembar kertas.

  • 3.      Doodle bunga : ini juga salah satu jenis doodle . Biasanya membentuk gambar dengan banyak gambar bunga.

  • 4.      Doodle animasi biasa menggambarkan animasi yang lucu dan imut. Ini yang paling terkenal dan paling banyak dibuat orang.

  • 5.      Doodle yang menggambarkan sesuatu.

  • 6.      Doodle pattern/pola  ini menggambarkan pola yang disusun rapih,unik dan ini dododle yang paling mudah dibuat.


Nah kak Habibah saat mengajarkan anak-anak kali ini mengajarkan anak-anak lima bentuk karakter dan lima macam ekspresi yang bisa digunakan. Dan anak-anak disuruh berimajinasi dengan lima karakter dan lima ekspresi menjadi suatu bentuk gambar yang menarik. Dan anak-anak sangat antusias karena ini hal yang baru bagi mereka. Aku sendiri mencoba tapi ternyata sulit juga untuk menggambar sesuatu sendiri tanpa melihat gambar orang lain. Tapi paling tidak aku sudah mencoba sendiri bagaimana menggambar doodle. Banyak dari anak-anak yang sudah bisa bereksplore dengan lima karater dan lima ekspresi.  Beberapa sudah cukup bagus untuk anak usia SD.





Sore hari setelah kegiatan ada seoarng ibu dari Kejia yang mengirimkan gambar doodle yang Kejia buat di rumah lewat WA.. Dan ternyata aku kagum dengan coretannya. Sudah seperti doodle yang sebenarnya dan terlihat rapih. Sunguh aku bangga ternyata aku gak sia-sia mendatangkan pengajar doodle buat anak-anak. Bisa dipraktekan langsung di rumah dan bisa jadi ketrampilan yang dia miliki . Semoga kegiatan doodle hari ini bisa bermanfaat bagi anak-anak semuanya. Dan bisa diaplikasikan untuk hal lain seperti untuk lukisan, kerajinan tangan atau  kartu atau lainnya yang bisa dipadukan dengan doodle. Dan doolde itu menarik dan kak Habibah juga berjanji akan datang lagi untuk mengajarkan kembali dengan karakter dan ekspresi lainnya .



 

Label:

Kamis, 15 Desember 2016

Dongeng Dalam Bahasa Inggris

74 komentar Diposting oleh Tira Soekardi di 12.49





 Ini panggung boneka yang dikirim untuk Tia

Sejak aku bergelut dengan dunia anak-anak di komunitas Circle of  Hapiness aku belajar mendongeng secara otodidak lewat you tube dan internet. Dari beberapa pendongeng aku belajar dan mencari cara agar aku juga punya ciri khas agar tidak sama dengan pendongeng lainnya. Kebetulan aku kadang pakai properti buat mendongeng , kadang tidak. Sampai suatu saat aku butuh properti berupa panggung boneka karena aku mencoba membuat sendiri gak berhasil. Akhirnya aku membeli panggung boneka . Panggung yang menurutku cukup untuk aku mendongeng di depan anak-anak. Ternyata aksi aku mendongeng dengan properti panggung dongeng cukup berhasil dan membuat anak-anak tertawa.

Kegiatan mendongengku dengan menggunakan panggung boneka mendapat perhatian dari anakku yang kedua. Tia namanya, dia kuliah di jurusan bahasa Inggris di Universitas Pendidikan Indonesia. Ternyata dia mendapat tugas mengajar anak-anak usia SD bahasa Inggris sederhana . Akhirnya anakku memutuskan untuk mengajar mereka bahasa Inggris melalui dongeng. Dan Tia memintaku untuk mengirim panggung boneka ke Bandung tempat dimana dia kuliah.  Tapi aku sedang sibuk sehingga akhirnya lupa mengirimnya , padahal Tia sudah mau berangkat ke Cipanas Cianjur untuk mengajar di sana. Akhirnya aku teringat dengan JNE Ekspres. Jasa pengiriman terpercaya dengan banyak layanan dan punya titik layanan yang cukup banyak yang tersebar di seluruh Indonesia. Jadi untuk mengirim ke Cipanas Cianjur tentunya tak akan ada kendala banyak. Karena di Cianjur juga terdapat cabang JNE Ekspress. Akhirnya aku kemas panggung bonekanya. Untungnya panggung boneka ini bisa dicopot pasang sehingga praktis untuk dikemas . Agar panggung boneka ini bisa sampai esok harinya, aku mengirimnya dengan layanan Yes. Dan menurut pegawainya akan sampai esok siang. Aku lega karena barang akan diterima sebelum anakku sampai ke Cipanas.

Akhirnya Tia sukses mendongeng pakai panggung boneka. Mendongeng dengan menggunakan bahasa Inggris. Mengajarkan anak-anak tentang nama-nama hari, dan nama buah. Wah, aku turut senang dan bangga padanya. Ternyata Tia bisa mengajarkan anak-anak bahasa Inggris dengan cara mendongeng dengan cara  yang menyenangkan. Menurutnya anak-anak langsung mengerti dan cepat menghafal nama-nama hari  dan buah walau pengucapananya masih sering salah. Tak apalah yang penting apa yang dia ajarkan bisa dimengerti oleh siswa-siswanya. Belajar bahasa Inggris dengan mendongeng ternyata membuat anak mudah mengerti dan cara yang menyenangkan bagi anak-anak. Perlu digalakan kegiatan belajar bahasa Inggris dengan mendongeng agar anak-anak lebih cepat bisa bebahasa Inggris dengan cara yang menyenangkan.Beruntunglah aku menggunakan JNE Ekspress sehingga kegiatan Tia bisa berjalan lancar. Tak salah aku menggunakan JNE Ekspress .

Ternyata di perayaan ulang tahun JNE yang ke 26 tahun JNE menyelenggarakan HARBORKIR (Hari Bebas Ongkos Kirim).  Harborkir ini hanya berlangsung pada tanggal 26-27 november 2016. Dan hanya berlaku untuk layanan YES, REG Dan OKE dengan berat maksimal 2 kg , kalau lebih dikenakan biaya. Untuk wilayah yang bebas ongkos kirim hanya berlaku di  55 kota besar saja.. JNE Ekspress memang memberikan pelayanan yang maskimal bagi pelanggannya. Nah bagi yang ingin mengirim barang dengan cepat, aman dan selamat sampai tujuan, jelas JNE Ekspress moda pengiriman yang handal dan dapat dipercaya

http://www.pungkyprayitno.com/2016/11/punya-cerita-baik-bersama-jne-ayo-tulis.html



 

Label:

Kamis, 08 Desember 2016

Yuk, Nyanyikan Lagu Anak-Anak

52 komentar Diposting oleh Tira Soekardi di 12.03





Kalau masalah menyanyi itu hal yang paling disukai oleh anak-anak. Coba deh kita perhatikan sejak kecil kalau anak dengar musik pasti otomatis tubuhnya bergerak dan mulai mengikuti kata-kata yang ada dilirik lagu. Bahkan kalau sering diperdengarkan anak itu akan cepat menghafal liriknya. Dan memang menyanyi itu sangat bermanfaat bagi anak-anak seperti :

  • 1.      Melatih pernafasan karena dengan bernyani banyak otot dada yang bergerak dan pernafasan kita menjadi terkendali.
  • 2.      Bisa merangsang aktivitas otak anak karena saat mereka menyanyi otak mereka akan mengingat kembali dan akan teringat selalu.
  • 3.      Dengan bernyanyi akan memperbanyak kosa kata. Banyaknya lirik yang mudah dihafal menguntungkan anak-anak karena mereka banyak belajar tambahan kosa kata.
  • 4.      Bisa memperbaiki mood anak karena dengan bernyanyi akan melepaskan hormon endofrin yang memberikan rasa rileks
  • 5.      Meningkatkan rasa percaya diri. Dengan sering menyanyi di depan akan merangsang anak percaya diri.
  • 6.      Meningkatkan jiwa seni anak.

Betapa banyak sekali manfaat yang bisa diambil saat anak-anak menyanyi. Tentunya bukan kita hendak menyuruh mereka menjadi penyanyi terkenal tapi aktivitas menyanyi ini bisa digunakan sebagai media pembelajaran yang ampuh dan memberikan kegembiraan bagi anak-anak.



Tapi masalahnya yang sekarang dihadapi banyak pendidik dan orang tua adalah langkanya lagu anak-anak yang bersiaft mendidik. Lagu anak-anak yang ada dan masih bertahan sampai sekarang adalah produk lama seperti karangan AT Mahmud, Ibu Soed dan Bu Kasur. Kalaupun ada lagu anak-anak cenderung tak ada pesan moral atau mendidik bahkan kesan lagunya sangat dewasa. Akhirnya banyak anak-anak lebih cenderung suka dengan lagu-lagu dewasa yang mereka hafal karena sering terdengar di radio maupun televisi. Untuk lagu anak diperlukan beberapa hal yang sangat penting untuk tumbuh kembang anak. Tema lagunya harus sesuai dengan anak , harus punya pesan moral yang mendidik dan kata-katanya harus sederhana dan mudah diingat oleh anak.  Nah, lagu anak-anak yang memuat tiga hal itu saat sekarang tak ada sama sekali. Lagu-lagu anak jaman dulu itu memang sangat mumpuni, sederhana kata-katanya , sarat pesan moral dan sesuai dengan jiwa anak-anak. Sungguh dibutuhkan banyak pengarang lagu atau siapapun yang bisa mengggalakan lagi lagu anak-anak agar anak-anak bisa mendapatkan nyanyain yang sesuai dengan umur mereka.



Untuk itu di komunitas Circle of Happiness ,  juga mengajarkan mereka menyanyikan lagu anak-anak yang populer yang masih bertahan sampai sekarang. Tujuannya agar mereka akan selalu bernyanyi pakai lagu anak-anak dan tidak terkontaminasi dengan lagu dewasa yang kadang kata-katanya belum sesuai dengan anak-anak. Dibantu oleh kak Aji yang pandai main gitar, anak-anak belajar lagu anak-anak. Ternyata banyak yang belum mengetahui lagu anak-anak karena mereka tak diajari di sekolah. Lagu yang diajarkan adalah , naik delman, desaku, lagu gembira, ambilkan bulan dan paman datang. Lagu-lagu itu banyak pesan moral yang disampaikan dengan kata-kata yang mudah dimengerti anak-anak. Saat anak-anak menyanyi jadi teringat masa kecilku yang selalu menyanyikan lagu anak-anak dengan gembira. Apalagi ibuku selalu mengajarkan menyanyi dan menuliskan lagu baru saat acara  ayo menyanyi di TVRI saat itu. Jadi sedikit trenyuh saat ini anak-anak lebih mengenal lagu-lagu orang dewasa dibandingkan lagu anak-anak. Karena lebih banyak diperdengarkan lagu dewasa daripada lagu anak-anak. 


Dengan kegiatan menyanyikan lagu anak-anak, biar anak-anak lebih mengenal lagi kalau lagu itulah yang harus mereka nyanyikan. Pesan moral yang ada di lagu itu juga mudah-mudahan bisa membuat anak-anak belajar dari sana. Aku juga mengharapkan dengan kegiatan menyanyi ini, lagu anak-anak akan populer kembali di dunia anak-anak. Semoga kelak masih banyak orang yang peduli dengan pendidikan anak-anak, mau menciptakan kembali lagu anak-anak yang  mumpuni seperti ciptaan AT Mahmud, Ibu Soed dan Bu Kasur.


 

Label:

;;
Subscribe to: Postingan (Atom)